Karyawan memegang peran penting dalam keberlangsungan perusahaan. Tanpa mereka, perusahaan tidak mungkin bisa berjalan dengan lancar. Maka dari itu, Anda harus memastikan kepuasan kerja karyawan.
Kepuasan kerja karyawan bisa mendorong produktivitas yang maksimal. Hal ini juga tentunya akan memberikan dampak positif bagi perusahaan itu sendiri. Sudahkah Anda memastikan bahwa karyawan di perusahaan merasa puas?
Jika belum, ayo pelajari sekarang juga pengertian kepuasan kerja karyawan, faktor penentu, dan cara meningkatkannya.
BACA JUGA: 10 Cara Menciptakan Lingkungan Kerja Yang Sehat di Perusahaan Anda
Sekilas tentang Kepuasan Kerja
Seseorang akan merasa puas jika mendapatkan timbal balik yang sesuai dengan apa yang diharapkan. Begitu juga dengan kepuasan kerja karyawan.
Ketika karyawan merasa senang dengan peran mereka dan mendapatkan timbal balik yang diharapkan, maka terciptalah kepuasan kerja. Umumnya, kondisi lingkungan kerja yang nyaman menjadi salah satu faktor terbesar.
Selain itu, kepuasan kerja karyawan juga bisa diartikan sebagai suatu kondisi psikologis ketika karyawan merasa senang dengan pekerjaannya atau karena kebutuhannya terpenuhi.
Faktanya, lingkungan kerja yang nyaman bisa membuat karyawan merasa betah dan bisa mendorong produktivitas mereka selama bekerja.
Ditambah dengan pemberian feedback positif dari atasan. Karyawan akan merasa diperhatikan dan dihargai atas kontribusi yang diberikan. Hal ini juga bisa menambah kepuasan kerja karyawan.
Dalam hal ini, manajemen perusahaan terutama HRD harus memperhatikan kepuasan kerja karyawan dengan seksama. Sebab, karyawan yang puas akan memberikan dampak yang baik bagi kelangsungan perusahaan.
Manfaat Kepuasan Kerja Karyawan
Kepuasan kerja karyawan tidak hanya memberikan manfaat bagi diri mereka masing-masing, tetapi juga bagi perusahaan itu sendiri. Singkatnya, karyawan yang puas dengan pekerjaannya akan memberikan yang terbaik.
Berikut beberapa manfaat kepuasan kerja karyawan yang perlu Anda ketahui:
1. Meningkatkan Produktivitas
Seperti yang disebutkan sebelumnya, kepuasan kerja karyawan dapat meningkatkan produktivitas. Mereka akan memberikan yang terbaik secara optimal dan efektif. Produktivitas yang meningkat maka akan membuat semua kegiatan operasional perusahaan berjalan dengan lancar.
2. Menciptakan Rasa Loyal
Berawal dari kepuasan kerja, hal ini bisa menciptakan rasa loyalitas karyawan pada perusahaan.
Mengapa? Sebab mereka merasa kebutuhan emosional sudah dipenuhi, adanya lingkungan kerja yang nyaman dan kondusif, dan hal-hal pendukung lainnya. Hasilnya, perusahaan akan terus mendapatkan karyawan terbaiknya untuk waktu yang lama.
3. Tingkat Kehadiran Meningkat
Manfaat kepuasan kerja karyawan berikutnya adalah tingkat kehadiran yang meningkat. Hal ini terjadi karena karyawan merasa betah dan nyaman untuk berada di kantor. Maka dari itu Anda harus menciptakan lingkungan kerja yang nyaman, kondusif, dan tentunya positif.
Intinya, manfaat kepuasan kerja karyawan bagi perusahaan memberikan dampak yang positif. Dalam hal ini, hubungan seperti simbiosis mutualisme sangat diperlukan. Anda memberikan fasilitas dan kebutuhan karyawan, maka mereka akan memberikan kontribusi yang maksimal untuk mencapai tujuan perusahaan.
BACA JUGA: 8 Jenis Tunjangan Kerja Karyawan, Pengertian, dan Tujuannya
Faktor Penentu Kepuasan Kerja
Secara praktek, perusahaan memiliki memiliki faktor kepuasan kerja karyawannya masing-masing. Namun, umumnya faktor-faktor tersebut sama. Selengkapnya tentang faktor penentu kepuasan kerja adalah sebagai berikut:
1. Kompensasi
Faktor kepuasan kerja karyawan yang pertama adalah kompensasi. Hal ini berkaitan dengan apa yang dicari oleh pelamar kerja dari sebuah perusahaan. Selain gaji bulanan, mereka juga akan melihat kompensasi yang didapatkan. Seperti bonus, jaminan kesehatan, insentif, dan lainnya.
2. Lingkungan Kerja
Banyak karyawan dan pencari kerja lebih memilih perusahaan yang bisa memberikan lingkungan kerja yang nyaman, kondusif, dan juga positif. Hal ini karena mereka mencari lingkungan dimana mereka bisa meningkatkan produktivitas dan kreativitas.
3. Work-Life Balance
Faktor penentu kepuasan kerja selanjutnya adalah work-life balance. Karyawan dan pencari kerja menginginkan perusahaan yang bisa memberikan waktu seimbang antara kehidupan kantoran dan kehidupan pribadi. Kebijakan ini bisa meningkatkan kepuasan kerja karyawan dan menghilangkan stres karena beban kerja.
4. Pengakuan
Pengakuan yang dibutuhkan karyawan adalah rasa aman terhadap pekerjaan. Artinya, mereka butuh perusahaan yang akan mempertahankan mereka meskipun kondisi pasar atau perusahaan sedang tidak stabil. Pengakuan ini bisa memberikan rasa kepercayaan diri dan kepuasan kerja tersendiri.
5. Tantangan
Tantangan juga menjadi salah satu faktor kepuasan kerja karyawan. Mereka cenderung menyukai pekerjaan yang bisa membuat mereka terus maju dan mengasah kreativitas. Anda bisa memberlakukan rotasi kerja dan hal lainnya untuk meningkatkan kepuasan karyawan.
6. Karir yang Jelas
Perkembangan karir yang jelas juga bisa jadi faktor terbesar yang harus Anda perhatikan. Umumnya, karyawan membutuhkan jenjang karir yang jelas, yang bisa membuat mereka berkembang. Jika Anda tidak memberikan hal ini, maka tinggal menunggu waktu saja sampai ada karyawan yang mengundurkan diri.
Cara Meningkatkan Kepuasan Kerja Karyawan
Apakah ketika karyawan merasa puas, Anda berhenti begitu saja? Tentu saja tidak. Anda harus berusaha untuk terus meningkatkan kepuasan kerja karyawan dan memberikan yang terbaik.
Seperti yang disebutkan sebelumnya, salah satu alasan karyawan merasa betah dan bisa loyal terhadap perusahaan adalah karena kebutuhan mereka dipenuhi. Sehingga mereka bisa memberikan kontribusi terbaiknya.
Ada beberapa cara meningkatkan kepuasan kerja karyawan yang bisa Anda lakukan. Di antaranya adalah survey, diskusi, wawancara kelompok, hingga exit interview bagi karyawan yang ingin resign.
Dari beberapa cara tersebut, Anda bisa mengetahui sejauh mana karyawan merasa puas bekerja di perusahaan Anda. Mulai dari aspek manajemen, kompensasi, motivasi, komunikasi, budaya, teamwork, dan lainnya.
Hasilnya bisa Anda jadikan evaluasi untuk perbaikan di masa mendatang. Anda juga jadi bisa mengetahui kelebihan dan kekurangan perusahaan di mata karyawan. Terutama dari pendapat karyawan yang akan resign.
Hal yang perlu Anda perhatikan di sini adalah untuk menerima semua kritik, saran, feedback, dan opini karyawan terkait perusahaan. Jangan karena mereka memberikan feedback negatif, Anda jadi bersikap tidak adil pada karyawan tersebut.
Cobalah untuk bersikap terbuka, transparan, jujur, dan apa adanya. Hal ini juga merupakan salah satu hal yang bisa meningkatkan kepuasan kerja karyawan. Apakah Anda sudah melakukannya?
Demikianlah penjelasan terkait kepuasan kerja karyawan, faktor yang mempengaruhinya, manfaatnya untuk perusahaan, hingga beberapa cara untuk meningkatkannya yang bisa Anda lakukan.
Nah, jika Anda membutuhkan seorang karyawan yang handal dalam pekerjaannya, Anda bisa menaruh informasi pekerjaannya di KitaLulus. Sebagai salah satu komunitas pencari kerja terbesar, KitaLulus sudah bisa Anda jangkau di Jabodetabek, Bandung, Gowa, Makassar, Medan, Semarang, dan Surabaya.
Tunggu apa lagi? Segera daftarkan diri Anda untuk memasang iklan lowongan pekerjaan di KitaLulus secara gratis. Dapatkan karyawan yang sesuai dengan kualifikasi Anda dengan #LebihMudah bersama KitaLulus dari sekarang!