Content plan adalah salah satu instrumen penting dalam pelaksanaan content marketing. Sesuai dengan namanya, melalui perencanaan konten inilah nantinya tim digital marketing akan menyusun apa konten yang akan diposting, melalui platform apa dan kapan waktunya.
Pembuatan content planning juga membantu dalam perencanaan dan monitoring konten apakah sudah sesuai dengan tujuan atau belum. Selengkapnya, mari simak penjelasan dalam artikel berikut ini!
Apa Itu Content Plan
Mengutip dari Hootsuite, content plan adalah proses penyusunan dan penjadwalan konten. Prosesnya akan melibatkan penentian apa yang akan diposting, kapan harus diposting, serta di platform mana. Content plan akan membantu para digital marketer untuk mencapai tujuan seperti visibilitas, engagement, atau brand awareness.
Content plan sering juga disebut dengan content calendar karena fungsinya membantu untuk memprioritaskan tugas, mengatur proses pembuatan, dan melacak kemajuan.
Perencanaan ini nantinya akan melibatkan pengumpulan aset-aset marketing dan data mengenai target pasar.
Mengapa Content Plan Penting
Di dalam praktik digital marketing, konsistensi adalah hal yang penting guna mencapai tujuan. Content plan adalah salah satu cara yang bisa membantu Anda untuk konsisten dengan menetapkan sejumlah strategi yang terencana.
Selain itu, beberapa manfaat lainnya yang bisa Anda rasakan dari pembuatan content plan antara lain:
1. Membantu Tetap Terorganisir
Membuat perencanaan konten jauh lebih efisien daripada Anda harus membuat konten secara mendadak setiap hari.
Selain menjadi cara yang lebih efisien, cara ini juga membantu Anda mengembangkan konten lebih dalam. Anda bisa memecah beberapa konten untuk diunggah dalam satu waktu.
2. Membuat Performa Konten Efektif
membuat perencanaan konten, Anda akan memiliki rencana ke depan. Baik itu konten untuk hari libur atau konten yang relevan dengan dengan industri atau audiens Anda. Tentunya hal ini akan mendukung performa konten yang lebih efektif dan sesuai dengan target pasar.
3. Menghubungkan Aktivitas Media Sosial dengan Tujuan Pemasaran
Perencanaan konten membantu Anda tetap fokus pada tujuan. Anda pun akan lebih mudah untuk mendistribusikan konten kapan dan ke mana akan dibagikan.
Hal ini juga akan membantu dalam melakukan monitoring konten apakah masih sesuai dengan tujuan atau perlu penyesuaian kembali.
Baca Juga: Digital Marketing: Pengertian, Kelebihan, dan Jenis Strateginya
Perbedaan Content Plan vs Content Strategy
Di dalam content marketing terkhususnya media sosial, kita sering mendengar content strategy, apakah ini sama dengan content plan? Ternyata keduanya adalah hal yang berbeda namun saling memiliki keterkaitan satu sama lain.
Content strategy adalah tahapan mengatur semua konten yang dibuat mulai dari berbentuk tulisan, visual, dan gabungan keduanya. Pembuatan content strategy membantu dalam menetapkan strategi yang akan dijalankan untuk mencapai tujuan marketing dan KPI.
Lalu, nantinya, strategi-strategi tersebutlah yang akan dituangkan dalam perencanaan konten sesuai dengan jadwal kapan harus dipositng dan di platform mana.
Jadi, baik content strategy dan content planning adalah dasar yang kuat dalam mengoptimalkan konten yang kita buat.
Cara Membuat Content Plan
Setelah Anda mengetahui mengapa pentingnya membuat content plan dan perbedaannya dengan content strategy, sekarang saatnya untuk mengetahui bagaimana cara membuat content plan.
Dengan content plan yang efektif, nda dapat memprioritaskan tugas, mengatur proses pembuatan, dan melacak kemajuan, berikut ini caranya:
1. Buat Content Strategy yang Jelas
Cara membuat content planning yang pertama adalah membuat content strategy. Di mana content strategy akan mendefinisikan tujuan, target audiens, saluran distribusi, dan elemen penting lainnya yang memandu pembuatan content marketing nantinya.
Untuk membuat content strategy yang baik, Anda harus memiliki:
- Tetapkan sasaran yang terukur
- Pemahaman yang baik tentang target audiens
2. Buat Kategori Konten yang Jelas
Setelah berhasil menyusun strategi konten selanjutnya Anda perlu membagi kategori konten yang jelas. Di sini Anda bisa mengkategorikannya dengan content pillar.
Pengkategorian konten ini akan membantu Anda lebih teratur saat menyusun konten sehingga tetap sesuai dengan tujuan.
3. Susun dalam Template yang Rapi
Anda dapat menyusun content plan dengan template menggunakan spreadsheet. Penggunaan spreadsheet sebagai template content plan memiliki beberapa keuntungan seperti mempermudah dalam akses dan mudah dibagikan.
Di dalam template tersebut setidaknya memuat beberapa hal berikut ini:
- Judul
- Format (misalnya, video 30 detik, artikel blog, ebook, dll.)
- Caption (untuk media sosial)
- Penanggung jawab
- Tanggal publikasi
- Status
Tentunya format ini bisa disesuaikan dengan platform yang akan digunakan.
3. Buat Topik Konten dengan Tepat
Anda telah menentukan kategori konten serta telah memiliki template untuk menyusun content plan. Berikutnya Anda perlu menuangkan topik ke dalam perencanaan konten tersebut.
Topik yang diangkat haruslah sesuai dengan niche dari produk atau brand serta menyesuaikan dengan target pasar.
Agar lebih memudahkan tugas Anda, gunakanlah beberapa tools untuk meriset topik seperti Google Trend, dari sana Anda bisa mengembangkannya.
4. Tetapkan Task dan Deadline
Topik konten sudah siap, selanjutnya adalah proses pengembangan konten. Di sini Anda harus menetapkan task dan tenggat waktu.
Misalnya Anda ingin membuat video Instagram untuk mengumumkan bahwa semua pembelian akan mendapatkan gratis ongkos kirim untuk waktu yang terbatas.
Maka task dan deadline bisa dituliskan sebagai berikut:
1. Menulis skrip video dan caption Instagram
- Penanggung jawab: Social media specialist
- Deadline: 6 Mei 2024
2. Editing video
- Penanggung jawab: Video editor
- Deadline: 8 Mei 2024
3. Posting video reels ke akun
- Penanggung jawab: Social media specialist
- Deadline: 10 Mei 2024
Sedikit tips, cobalah untuk memperhitungkan hari ekstra saat menetapkan tenggat waktu. Hal ini penting terutama jika perlu menerima persetujuan sebelum konten akan diposting.
5. Jadwalkan Konten
Bila konten sudah siap, cobalah untuk menjadwalkan konten untuk membantu Anda tetap terorganisir dan menghindari masalah di menit-menit terakhir saat merencanakan konten.
Ini terutama untuk konten-konten seasonal yang sangat sensitif terhadap waktu.
Ada banyak tools yang bisa dimanfaatkan untuk melakukan penjadwalan konten misalnya saja Facebook Business di sana Anda bisa menjadwalkan postingan di Instagram dan Facebook.
6. Ukur Hasilnya
Perlu dipahami jika content plan adalah tugas yang berkelanjutan. Seiring dengan berjalannya waktu, Anda perlu mengetahui apa hasil dan bagaimana meningkatkan strategi agar lebih efektif.
Untuk mengukur hasil dari content plan yang telah disusun pertama-tama Anda perlu memantau tujuan content marketing secara keseluruhan. Misalnya adalah meningkatkan perolehan prospek sebesar 15% dalam tiga bulan.
Tujuan ini menjadi bagian dari strategi konten dan harus menjadi bagian dari upaya pemasaran.
Lalu, untuk memastikan apakah Anda berhasil mencapai tujuan secara keseluruhan, penting untuk memantau kinerja setiap konten. Ini akan membantu Anda memahami apa yang berhasil dan apa yang tidak.
Beberapa metrik yang bisa Anda perhatikan untuk mengukur hasil dari konten adalah:
Konten sosial media
- Reach
- Impressions
- Engagement (likes, shares, comments)
- Peningkatan follower
Post blog
- Page views
- Average time on page
- Bounce rate
- Backlinks
Contoh Content Plan
Untuk membantu Anda mendapatkan gambaran yang lebih jelas mengenai content plan, berikut ini beberapa contoh content plan yang juga bisa Anda unduh dan modifikasi sesuai dengan kebutuhan.
1. Contoh Content Plan Media Sosial
2. Contoh Content Plan Video
3. Contoh Content Plan Website
4. Contoh Content Plan Blog
Dengan beberapa template yang bisa Anda unduh secara gratis di atas, semoga bisa membantu dalam menyusun perencanaan konten sehingga bisa mencapai hasil yang maksimal.
Selain membuat perencanaan konten, penting sekali bagi suatu bisnis untuk memiliki tim digital marketing yang andal. Anda dapat menyusun tim yang kompeten dengan pasang loker di KitaLulus.
Pasang loker di KitaLulus membantu Anda menemukan kandidat yang tepat dan cepat. Tujuan perusahaan pun bisa terealisasi dengan mudah!
Ayo daftarkan perusahaan atau bisnis Anda sekarang!