Laptop kamu sering terasa panas sehingga kinerjanya jadi tidak maksimal? Bahkan laptop sering lemot padahal baru sebentar dihidupkan? Ketahui penyebab dan cara mengatasi laptop panas dalam artikel berikut.
Penyebab Laptop Cepat Panas
Kondisi laptop yang cepat panas dapat dipengaruhi oleh berbagai faktor. Faktor tersebut di antaranya sebagai berikut.
1. Ventilasi Laptop Tersumbat
Ventilasi laptop berguna untuk sirkulasi udara supaya mesin di dalamnya tidak lembab. Sirkulasi udara ini sangat dibutuhkan sehingga laptop tidak mudah panas. Biasanya, ventilasi terletak di bagian samping atau bawah laptop. Nah, jika laptop kamu cepat panas, coba cek bagian ventilasi apakah kotor atau tidak.
2. Thermal paste yang mengering
Untuk pengguna yang tidak terlalu aware dengan mesin laptop mungkin baru pertama kali mendengar istilah thermal paste. Untuk memahami apa itu thermal paste, kamu bisa membayangkan bahwa bagian ini merupakan sebuah gel atau pasta.
Pasta ini terletak di bagian atas prosesor. Fungsi dari pasta tersebut adalah mencegah prosesor cepat panas ketika laptop digunakan.
Pasta therma akan terkikis seiring digunakannya laptop karena terkena suhu panas dari prosesor.
Maka dari itu, ketika laptop kalau sudah bertahun-tahun digunakan, kamu sebaiknya mengecek pasta thermanya untuk tahu apakah perlu diganti. Karena jika sudah kering dan dibiarkan, laptop kamu akan mudah panas dan kinerjanya jadi tidak maksimal.
3. Laptop Diletakkan di Tempat Salah
Kamu sering menonton film di laptop dan meletakkannya di atas kasur, bantal, atau alas dengan bahan kain yang empuk? Jika iya, yuk mulai ubah kebiasaan buruk itu.
Sebab, dengan meletakkan laptop di tempat yang demikian akan membuat sirkulasi udara tidak berjalan baik sehingga membuatnya cepat panas.
4. Terlalu Lama Digunakan
Penggunaan laptop yang efektif adalah sesuai dengan umur daya pada sekali penggunaan, yaitu 4–7 jam. Jika lebih dari itu, sudah pasti kamu melakukan work forcing pada laptop. Nah, inilah yang menjadi penyebab laptop cepat panas.
5. Masalah tentang Pengisian Daya
Penyebab laptop panas berikutnya adalah kamu melakukan pengisian daya padahal laptop sedang digunakan. Ini tidak baik untuk kondisi laptop, ya. Jadi, pastikan kamu mengisi daya yang cukup dalam keadaan laptop mati.
6. Kipas Laptop Tidak Berfungsi dengan Baik
Sebagaimana pasta thermal, ketika laptop sudah berusia tua, kamu juga harus mengkhawatirkan bagian kipasnya.
Bagian ini sangat dibutuhkan untuk mendinginkan mesin ketika sudah mulai panas. Nah, saat kipas bermasalah, bagian mesin yang panas karena digunakan dalam jangka waktu lama akan tetap panas dan bisa mengganggu kinerja laptop.
Baca Juga: Laptop Lemot? Ini 6 Rekomendasi Laptop untuk Kerja Terbaik 2023
Cara Mengatasi Laptop Panas dengan Mudah
Sudah mengetahui berbagai penyebab laptop panas, kini saatnya kamu tahu cara mengatasinya. Simak penjelasan berikut, ya!
1. Gunakan Kipas Eksternal
Salah satu cara mengatasi laptop panas yang paling sering digunakan adalah dengan menggunakan kipas eksternal atau cooling pad. Cooling pad ini akan membantu mendinginkan mesin dari luar.
2. Bersihkan Ventilasi Secara Teratur
Sesuai penjelasan di atas, salah satu penyebab laptop panas adalah karena ventilasi kotor atau tersumbat. Jika laptop kamu mengalami hal ini, kamu harus rajin membersihkan ventilasi laptop kamu.
3. Letakkan Laptop di Tempat yang Benar
Jangan biasakan meletakkan laptop di tempat yang terbuat dari kain atau tempat empuk lainnya, seperti bantal hingga kasur. Ini akan membuat sirkulasi udara di laptop terhambat dan membuatnya cepat panas. Sebaliknya, gunakan meja atau permukaan datar lainnya ketika menggunakan laptop.
4. Gunakan Penyangga Laptop
Menggunakan penyangga laptop sangat efektif untuk mencegah laptop kamu mudah panas. Penyangga laptop juga membantu postur duduk kamu ketika menggunakan laptop menjadi lebih baik sehingga tidak mudah pegal.
5. Perhatikan Aplikasi dan Software dengan Baik
Seperti halnya handphone, kamu tentu menyimpan dan menginstal berbagai software atau aplikasi di laptop. Perhatikan kondisi setiap software tersebut.
Pastikan untuk mematikan mode buka otomatis pada setiap aplikasi untuk mencegah loading aplikasi. Jika terjadi pembukaan banyak aplikasi secara bersamaan, ini akan membuat laptop bekerja secara ekstra.
Melakukan update rutin pada software juga akan membantu laptop mendapatkan kinerja yang lebih maksimal. Bugs pada versi software sebelumnya akan dapat diperbaiki sehingga ketika digunakan lebih ringan.
6. Jaga Durasi Penggunaan Laptop
Jangan gunakan laptop selama seharian penuh tanpa istirahat sebagai cara mendinginkan laptop yang panas. Ketika sudah tidak digunakan, pastikan pula laptop di-shutdown sehingga bisa mengistirahatkan setiap mesin secara maksimal.
7. Ganti Thermal Paste
Ketika laptop kamu mudah panas dan memang sudah berusia cukup lama, kamu bisa mengecek bagian pasta thermalnya. Jika memang sudah kering, segera ganti supaya kinerja laptop bisa kembali lebih baik.
8. Bersihkan dari Virus dan Malware
Penyebab laptop mudah panas biasanya karena laptop ‘sakit’. Sakit ini dapat disebabkan oleh banyak hal, salah satunya adalah virus atau malware.
Apabila itu terjadi, sebaiknya segera pasang software antivirus untuk menghapus seluruh malware tersebut. Jadwalkan juga pembersihan secara rutin agar laptop kamu senantiasa terhindar dari serangan virus.
9. Atur Daya Laptop
Penggunaan aplikasi secara berlebihan dapat membuat prosesor laptop bekerja lebih ekstra. Alhasil, suhu yang dikeluarkan menjadi lebih panas. Guna mengatasinya, tutuplah aplikasi yang sudah tidak digunakan. Selain itu, aturlah pencahayaan LCD menjadi minim agar laptop kamu tidak cepat overheat.
Baca Juga: Cara Uninstall Aplikasi di Laptop untuk Windows 7-11 & MacOS
Itulah penjelasan tentang penyebab dan cara mengatasi laptop panas. Dengan begini, kinerja laptop kamu bisa kembali normal dan kamu dapat menyelesaikan seluruh pekerjaan dengan lancar.
Dapatkan informasi menarik lainnya tentang gaya hidup hingga seputar dunia kerja profesional hanya di blog KitaLulus. Kamu juga bisa dengan mudah menemukan informasi lowongan kerja lengkap dari berbagai perusahaan bonafit di Indonesia di sana.
Yuk unduh aplikasi KitaLulus di smartphone kamu sekarang, gratis!