Beasiswa Unggulan adalah program bantuan pendidikan yang dilaksanakan oleh Pusat Layanan Pembiayaan Pendidikan, Sekretariat Jenderal, Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemdikbud-Ristek).
Beasiswa ini ditujukan bagi masyarakat Indonesia yang ingin melanjutkan kuliah S1, S2, dan S3 dengan tujuan universitas dalam negeri.
Kabar gembira bagi para Pejuang Beasiswa, sebab Beasiswa Unggulan 2024 sudah dibuka sejak 1 Juli 2024. Yuk simak syarat dan cara daftarnya di penjelasan berikut!
Jenis-jenis Beasiswa Unggulan
Beasiswa Unggulan terdiri dari 4 jenis, yaitu Beasiswa Masyarakat Berprestasi, Beasiswa Pegawai Kemendikbud-Ristek, Beasiswa Unggulan Penyandang Disabilitas, dan Beasiswa Penghargaan. Berikut penjelasan rincinya.
1. Beasiswa Masyarakat Berprestasi
Jenis beasiswa ini dikhususkan untuk putra dan putri Indonesia yang memiliki prestasi di berbagai bidang, baik kemampuan intelektual, emosional, dan spiritual. Bersifat umum dan inklusif bagi siapa pun yang ingin berkuliah S1, S2, dan S3.
2. Beasiswa Pegawai Kemendikbud-Ristek
Beasiswa yang kedua adalah khusus untuk pegawai di Kemendikbud-Ristek. Untuk jenjang pendidikan yang bisa dipilih hanya S2 dan S3.
3. Beasiswa Unggulan Penyandang Disabilitas
Beasiswa Unggulan Penyandang Disabilitas dikhususkan untuk masyarakat yang memiliki keterbatasan fisik. Untuk jenjang pendidikan hanya tersedia S2 dan S3 saja.
4. Beasiswa Penghargaan
Yang terakhir, yaitu Beasiswa Penghargaan adalah beasiswa yang dikhususkan untuk anak kandung dari sosok pahlawan negara yang gugur karena tugas negara dan/atau pengabdian kepada negara. Beasiswa ini bisa diikuti untuk melanjutkan kuliah S1, S2, atau S3.
Baca Juga: Cara Daftar Beasiswa KIP Kuliah Bagi Mahasiswa Kurang Mamp
Syarat Beasiswa Unggulan 2024
Beasiswa Unggulan Kemendikbud dikhususkan untuk universitas yang berada di bawah naungan Kemdikbud, baik itu PTN maupun PTS dengan akreditasi minimal B atau Sangat Baik. Dengan begitu, jika kamu ingin mendaftar ke universitas keagamaan tidak bisa menggunakan beasiswa ini karena berada di bawah naungan Kemenag.
Beasiswa Unggulan juga tidak dapat diikuti oleh Guru, Tenaga Kependidikan, Dosen, dan Pelaku Budaya karena ketiganya telah memiliki skema program Beasiswa Pendidikan Indonesia (BPI).
Berikut syarat yang harus dipenuhi untuk mendaftar Beasiswa Unggulan Kemendikbud 2024.
1. Syarat Beasiswa Masyarakat Berprestasi
- Diutamakan memiliki sertifikat penghargaan, baik di bidang akademik maupun non akademik di tingkat nasional atau internasional
- Mendapatkan rekomendasi dari institusi terkait
- Tidak sedang mendaftar dan/atau menerima beasiswa lain
- Belum menempuh jenjang pendidikan serupa sebelumnya maupun double degree
- Diterima di PT dalam negeri minimal akreditasi B, serta masuk dalam daftar PT tujuan beasiswa atau di PT luar negeri yang diakui Dirjen Pendidikan Tinggi, Riset, dan Teknologi
- Mengambil kelas reguler
- Tidak berstatus sebagai dosen, guru, tenaga kependidikan, dan pelaku budaya
- Berkomitmen mempertahankan IPS minimal 3,00 pada program S1 dan 3,25 pada program S2 serta S3
- Untuk pendaftar S1 harus lulus maksimal 2 tahun sebelumnya
- Pendaftar S2 maksimal berusia 32 tahun untuk mahasiswa baru dan maksimal 33 tahun untuk mahasiswa on-going
- Pendaftar S3 memiliki usia maksimal 46 tahun untuk mahasiswa baru dan maksimal 47 tahun untuk mahasiswa on-going
- Mahasiswa on-going S1 maksimal semester 3 dengan surat keterangan aktif dari dekan fakultas dan memiliki IPK minimal 3,25
- Mahasiswa on-going S2 maksimal semester 2 dengan surat keterangan aktif kuliah minimal dari direktur pascasarjana dan memiliki IPK minimal 3,25
- Mahasiswa on-going S3 maksimal semester 2 dengan surat keterangan aktif kuliah dari direktur pascasarjana dan memiliki IPK minimal 3,40
- Membuat esai dalam bahasa Indonesia dengan tema “Karya Hebatku untuk Kemajuan Indonesia” sebanyak 1.000-1.500 kata yang meliputi deskripsi diri, deskripsi tentang karya yang pernah dihasilkan, karya hebat yang akan dihasilkan setelah menyelesaikan studi, dan bagaimana karya hebat tersebut dapat berguna bagi kemajuan Indonesia
Adapun berkas yang harus dilampirkan adalah:
- Kartu Tanda Penduduk (KTP)
- Kartu Tanda Mahasiswa (khusus mahasiswa on-going)
- LoA unconditional dari universitas berakreditasi B/Baik Sekali (khusus mahasiswa baru)
- Surat keterangan aktif kuliah dari PT (khusus mahasiswa on-going)
- Kartu Hasil Studi (KHS) semester 1 dan 2 (mahasiswa on-going)
- Ijazah dan transkrip nilai terakhir
- Sertifikat UKBI untuk tujuan PT dalam negeri dan luar negeri yang dikeluarkan oleh Badan Bahasa, Kemendikbudristek
- Sertifikat kemampuan bahasa Inggris untuk tujuan PT luar negeri dengan skor minimal ITP/PBT 500, PTE Academic 34, IBT 52, IELTS 5.0 untuk S1, minimal ITP/PBT 550, PTE Academic 58, IBT 80, IELTS 6.5 untuk S2 dan S3
- Rencana studi (bagi jenjang S2)
- Proposal penelitian desertasi (bagi jenjang S3)
- Surat rekomendasi
- Surat pernyataan pendaftar Beasiswa Unggulan
- Sertifikat prestasi dan kompetensi
2. Syarat Beasiswa Pegawai Kemendikbud-Ristek
- Berstatus PNS di Kemendikbud-Ristek
- Diusulkan oleh pejabat pimpinan tinggi pratama
- Mendapat persetujuan Kepala Biro SDM Kementerian
- Rekomendasi pimpinan terkait bidang studi yang diambil
- Memiliki penilaian kinerja minimal baik
- Berkomitmen untuk mempertahankan indeks prestasi semester (IPS) minimal 3,25 pada program Magister (S-2) dan Doktor (S-3) atau yang ditentukan lain sesuai standar yang ditentukan oleh perguruan tinggi masing-masing selama menjadi penerima Beasiswa Unggulan
- Untuk program Magister berusia kurang dari 47 tahun (khusus jabatan pelaksana, fungsional keterampilan, fungsional jenjang pertama, fungsional jenjang muda, pejabat pengawas) dan 49 tahun (khusus jabatan fungsional jenjang madya)
- Untuk program Doktor belum memasuki usia 44 tahun (khusus jabatan pelaksana, fungsional keterampilan, fungsional ahli pertama, fungsional ahli muda dan pejabat pengawas, pejabat administrator), usia 46 tahun (khusus jabatan fungsional ahli madya, pimpinan tinggi pratama), dan 51 tahun (khusus jabatan fungsional ahli utama)
- Berstatus mahasiswa baru yang masuk pada semester gajil 2024/2025
- Diperuntukkan untuk kelas reguler
Untuk syarat berkas yang harus dilampirkan saat mendaftar adalah:
- Kartu Tanda Penduduk (KTP)
- SK PNS dan SK jabatan terakhir
- LoA unconditional dari universitas berakreditasi minimal B/Baik Sekali
- Ijazah dan transkrip nilai terakhir dengan IPK minimal 3,00 untuk S2 dan 3,25 untuk S3
- Sertifikat kemahiran bahasa Indonesia yang diterbitkan oleh Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa Kemdikbud-Ristek untuk tujuan PT dalam negeri dan luar negeri (skor 578-640)
- Sertifikat bahasa Inggris untuk tujuan PT luar negeri dengan nilai minimal ITP/PBT 550, PTE Academic 58, IBT 80, IELTS 6.5
- Rencana studi (program S2)
- Proposal penelitian desertasi (program S3)
- Surat rekomendasi dari pejabat pimpinan tinggi pratama
- Surat persetujuan Kepala Biro SDM Kementerian
- Surat pernyataan dari Pimpinan unit kerja
- Surat pernyataan pegawai Kemendikbud-Ristek
- Dokumen penilaian prestasi kerja PNS 2 tahun terakhir
Baca Juga: DAAD Scholarship 2023 – Kuliah S2 dan S3 Gratis di Jerman
3. Syarat Beasiswa Unggulan Penyandang Disabilitas
- Penyandang disabilitas fisik, intelektual, mental, dan/atau sensorik
- Tidak sedang menerima beasiswa lain
- Belum pernah menempuh pendidikan pada jenjang yang sama maupun double degree
- Berusia maksimal 32 tahun untuk mahasiswa baru dan maksimal 33 tahun untuk mahasiswa on going (S2)
- Berusia maksimal 46 tahun untuk mahasiswa baru atau maksimal 47 tahun untuk mahasiswa on going (S3)
Berkas yang harus dilampirkan saat mendaftar adalah:
- Sertifikat prestasi akademik atau non akademik
- Surat rekomendasi dari institut terkait
- LoA unconditional dari universitas berakreditasi B/Sangat Baik
- Surat keterangan aktif kuliah dari direktur pascasarjana (mahasiswa on-going)
- Salinan KHS semester 1 dan 2 dengan nilai IPK minimal 3.25 untuk S2 dan minimal 3.40 untuk S3 bagi mahasiswa on-going
- Surat pernyataan sebagai mahasiswa berkebutuhan khusus
- Surat pernyataan benar penyandang disabilitas dalam jangka waktu lama dari dokter
- Esai dalam bahasa Indonesia dengan tema “Karya Hebatku untuk Kemajuan Indonesia” sebanyak 1.000-1.500 kata yang meliputi deskripsi diri, deskripsi tentang karya yang pernah dihasilkan, karya hebat yang akan dihasilkan setelah menyelesaikan studi, dan bagaimana karya hebat tersebut dapat berguna bagi kemajuan Indonesia
- Rencana studi untuk S2
- Proposal penelitian untuk S3
- KTP
- KTM (mahasiswa on-going)
- Ijazah dan transkrip nilai terakhir
- Sertifikat bahasa Indonesia dari Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa Kemdikbud-Ristek
- Surat pernyataan pendaftar Beasiswa Unggulan
Baca Juga: Beasiswa Torrens University Australia 2023 for International Students
Timeline Pendaftaran Beasiswa Unggulan 2024
Adapun jadwal pendaftaran Beasiswa Unggulan 2024 adalah:
- Pendaftaran: 1 – 14 Juli 2024
- Seleksi Tahap I: 15 Juli – 4 Agustus 2024
- Pengumuman Hasil Seleksi Tahap I: 9 Agustus 2024
- Seleksi Tahap II: 12 – 31 Agustus 2024
- Pengumuman Hasil Seleksi Tahap II: 10 September 2024
- Pembekalan dan Penjelasan Teknis Penandatanganan Kontrak: September 2024
Cara Daftar Beasiswa Unggulan 2024
Untuk mendaftar Beasiswa Unggulan, kamu bisa melakukannya secara online melalui website https://beasiswaunggulan.kemdikbud.go.id/.
Sebagai informasi, berbagai template surat pernyataan dan surat rekomendasi yang harus dilampirkan ketika mendaftar sudah disediakan oleh tim penyelenggara beasiswa. Kamu bisa mengunduh template dokumen-dokumen tersebut di website https://beasiswaunggulan.kemdikbud.go.id/.
Itulah informasi mengenai pendaftaran Beasiswa Unggulan Kemendikbud 2024. Pelajari syarat dan ketentuan pendaftaran dengan detail sehingga ketika melakukan pendaftaran, semuanya sudah well prepared, ya.
Kamu juga bisa mengakses informasi beasiswa pendidikan lainnya untuk jenjang S1 hingga S3 di website KitaLulus. Kamu bisa memilih beasiswa sesuai kebutuhan kamu, baik di dalam negeri maupun luar negeri.