Mengikuti job fair adalah salah satu cara paling efektif untuk mendapatkan kerja karena kamu bisa memberikan surat lamaran kerja secara langsung. Tapi, bagaimana ya cara menulis surat lamaran untuk job fair yang kita tidak tahu akan melamar posisi apa? Jika kamu bingung, KitaLulus akan menjelaskan tentang contoh surat lamaran kerja job fair.
Selain contoh surat lamaran kerja job fair, KitaLulus juga akan menjelaskan tentang tips membuat surat lamarannya secara efektif dan bisa kamu gunakan untuk melamar banyak posisi yang sedang dibuka selama job fair. Simak dengan runtut dari awal hingga akhir yuk!
Cara Membuat Surat Lamaran Kerja Job Fair
Melamar kerja di job fair akan berbeda dengan melamar kerja di internet. Pasalnya, di job fair kamu tidak akan tahu perusahaan mana yang akan melirik surat lamaranmu. Untuk itu, agar surat lamaranmu dipilih oleh rekruter di job fair, simak cara membuatnya berikut.
1. Perhatikan Tempat dan Waktu Pelaksanaan Job Fair
Tips pertama yang perlu kamu perhatikan saat membuat surat lamaran kerja untuk job fair adalah memperhatikan waktu dan tempat pelaksanaannya, agar kamu bisa menyesuaikan tempat dan tanggal pembuatan surat lamaran kerja.
2. Kosongkan Informasi yang Belum Pasti
Kamu memang bisa melihat lowongan kerja yang sedang dicari di situs perusahaan yang ikut job fair. Namun, hal itu bisa saja tidak pasti karena pada umumnya posisi yang dicari saat job fair adalah posisi urgent yang harus segera diisi.
Maka dari itu, dibanding membuat banyak surat lamaran kerja sesuai posisi dan perusahaan yang kamu lamar, lebih baik memberikan ruang kosong untuk informasi yang harus kamu sesuaikan di tempat job fair, seperti nama posisi, nama perusahaan, alamat perusahaan, dan lainnya.
3. Tulis Data Diri dengan Jelas
Data diri seperti nama, pendidikan terakhir, hingga kontak harus kamu tulis dengan jelas. Hal ini karena ketika kamu nantinya menaruh surat lamaran, antreannya tentu panjang sehingga pihak perusahaan akan menghubungi kamu dalam waktu satu atau dua jam.
Jadi, supaya tidak kehilangan kesempatan karena kontak yang kamu tulis keliru, sebaiknya periksa dengan baik sebelum menyerahkan surat lamarannya.
4. Jelaskan Kemampuan dan Pengalaman yang Relevan
Surat lamaran kerja memang memiliki ruang terbatas untuk menjelaskan siapa diri kamu. Namun, kamu bisa memilih pengalaman dan kemampuan yang relevan dengan posisi yang dilamar.
5. Tulis dengan Bahasa yang Baku, Padat, dan Jelas
Masih berkaitan dengan keterbatasan halaman dalam surat lamaran kerja, jadi kamu harus menulis surat dengan singkat, padat, dan jelas. Namun, dari hal itu semua, yang paling penting adalah bahasa formal yang harus kamu pakai. Jangan sampai ada bahasa gaul informal yang tidak sengaja kamu tulis dalam surat lamaran, ya.
Baca Juga: 5 Contoh Resume Lamaran Kerja, Dijamin Cepat Dapat Kerja!
Struktur Surat Lamaran Kerja Job Fair
Untuk memahami contoh surat lamaran kerja job fair, tentu kamu perlu memperhatikan struktur suratnya. Sama seperti surat lamaran kerja pada umumnya, surat lamaran kerja untuk job fair memiliki struktur umum sebagai berikut.
1. Tempat dan Tanggal Pembuatan Surat
Tempat dan tanggal pembuatan surat biasanya ditulis di bagian paling kanan atau kiri atas surat. Kamu bisa menulis dengan nama kota tempat job fair itu dilaksanakan dan tanggal pelaksanaan job fair tersebut. Jangan lupa pisahkan nama tempat dan tanggal dengan tanda koma.
2. Perihal dan Lampiran
Perihal ditulis dengan “Surat Lamaran Kerja” lalu nanti ditambah dengan posisi yang akan kamu lamar. Nama posisi ditulis tangan saat kamu sudah yakin akan melamar posisi tersebut. Lampiran diisi dengan jumlah berkas yang kamu bawa.
3. Alamat Tujuan Surat
Khusus alamat tujuan surat bisa kamu kosongi dengan diberi garis bawah untuk nantinya kamu tulis secara manual, disesuaikan dengan nama perusahaan yang kamu lamar. Kamu bisa tulis terlebih dahulu dengan “Yth. Bapak/Ibu ______”.
4. Salam Pembuka
Struktur surat lamaran kerja job fair selanjutnya adalah salam pembuka. Sebaiknya gunakan salam pembuka yang netral, contohnya “Dengan hormat,”.
5. Paragraf Pembuka
Salam pembuka akan diikuti oleh paragraf pembuka. Paragraf pembuka biasanya berisi keterangan dari mana kamu mendapatkan informasi lowongan kerja yang kamu lamar. Jadi, kamu bisa samakan semuanya. Contoh:
“Berdasarkan informasi lowongan kerja yang saya dapat dari job fair (sebutkan nama job fair) di (sebutkan lokasi job fair) pada (sebutkan tanggal pelaksanaan job fair), saya bermaksud untuk melamar kerja sebagai ____________ di perusahaan Bapak/Ibu.”
Sebagai catatan, jika job fair diadakan lebih dari sehari, cukup tulis tanggal saat kamu mengunjunginya, ya.
6. Data Diri
Bagian data diri ditulis seperti surat lamaran kerja pada umumnya, yaitu nama lengkap, tempat dan tanggal lahir, pendidikan terakhir, alamat domisili, dan kontak yang bisa dihubungi.
7. Paragraf Isi
Pada contoh surat lamaran kerja job fair, di bagian paragraf isi akan sama dengan surat lamaran kerja pada umumnya, yaitu menjelaskan tentang pengalaman kerja atau organisasi kamu. Tak perlu bertele-tele, jelaskan yang memang mendukung dengan posisi yang kamu lamar dan cukup berisi dua kalimat atau dua baris saja.
8. Detail Lampiran
Karena kamu tidak tahu persyaratan yang dibutuhkan untuk melamar kerja di job fair, kamu sebaiknya bawa berkas yang memang general saja.
Beberapa berkas tersebut di antaranya fotokopi KTP, sertifikat penghargaan jika ada, legalisir ijazah, legalisir transkrip nilai, pas foto 3×4 terbaru, daftar riwayat hidup atau CV, dan portofolio. Semuanya ditulis dengan sistem numbering ke bawah, ya.
9. Paragraf Penutup
Paragraf penutup surat lamaran kerja berisi rasa terima kasih karena pihak HRD atau perusahaan telah menyimak surat lamaran kerja kamu dengan baik. Tidak perlu menjelaskan bahwa kamu ingin diterima di perusahaan tersebut secara berlebihan, karena hal itu malah terlihat kurang efektif dan kurang profesional.
10. Salam Penutup
Struktur berikutnya yang penting dalam surat lamaran kerja untuk job fair yaitu salam penutup. Salam penutup bisa kamu tulis dengan “Hormat saya,”.
11. Nama Lengkap dan Tanda Tangan
Untuk contoh surat lamaran kerja job fair, setelah salam penutup kamu perlu menulis nama lengkap dan tanda tangan. Jangan lupa juga untuk membawa materai sebagai persiapan jika memang ada perusahaan yang ingin kamu lamar mewajibkan pembubuhan meterai. Jadi, nanti tanda tangan kamu sesuaikan dahulu apakah harus di atas materai atau tidak.
Baca Juga: Apa Itu Application Letter? Struktur, Cara Membuat, Contoh
Contoh Surat Lamaran Kerja Job Fair
Untuk lebih jelasnya, berikut KitaLulus berikan contoh surat lamaran kerja job fair yang bisa kamu jadikan referensi.
Baca Juga: 15 Contoh Surat Lamaran Kerja Bahasa Inggris Simple & Baik
Itulah tips membuat dan contoh surat lamaran kerja job fair yang bisa kamu praktikkan. Selain mengikuti job fair, kamu juga bisa ikut walk in interview dan secara reguler mengirimkan lamaran ke berbagai platform pencarian kerja. Namun, jangan sampai salah pilih dan selalu perhatikan keamanan platform, ya.
Kamu tidak perlu bingung bagaimana cara memilih platform pencarian kerja yang aman dan terpercaya karena aplikasi KitaLulus bisa kamu andalkan. Dengan menggabungkan teknologi canggih dan human verification yang sudah berpengalaman, KitaLulus memastikan ketepatan dan keamanan informasinya hingga lebih dari 99,95%.
Jadi, kamu akan terhindar dari perusahaan bodong yang kerap menipu pelamar kerja. Nah, tunggu apalagi? Buruan install aplikasi KitaLulus di smartphone untuk mendapatkan kesempatan berkarir di bidang sesuai passion kamu!
Tak hanya itu, kamu juga dapat menikmati fitur yang lebih lengkap, seperti buat CV online dengan berbagai pilihan template CV ATS friendly, surat lamaran kerja profesional, tes psikotes, dan masih banyak lagi, hanya di KitaLulus Plus!
