Sudahkah kamu mengetahui macam-macam tes psikotes yang sering dipakai dalam rekrutmen pegawai? Dari semua jenis psikotes yang umum digunakan, DISC test adalah salah satunya. Tes ini biasanya dimanfaatkan untuk mengetahui sifat seseorang pada ruang lingkup sosial.
Ada empat kategori yang biasa digunakan dalam DISC untuk mendefinisikan kepribadian seseorang. Apa saja kategori tersebut? Simak ulasannya sebagai berikut.
Apa Itu DISC Test?
DISC test adalah tes psikologi yang dirancang untuk mengetahui kepribadian seseorang berdasarkan empat sifat utama yaitu Dominance (D), Influence (I), Steadiness (S), dan Conscientiousness (C).
Tes ini sering digunakan dalam dunia kerja, pendidikan, dan pengembangan pribadi untuk memahami bagaimana seseorang berperilaku dan berinteraksi dengan orang lain.
Sejarah tes ini diperkenalkan oleh seorang bernama William Moulton Marston, dari bukunya yang berjudul Emotions of Normal People. Buku ini terbit pada tahun 1928. Empat perilaku manusia menurut Marston ditulis di dalam buku tersebut.
Tujuan DISC personality test adalah untuk menentukan perilaku mana yang dapat memotivasi karyawan. Selain itu, tes ini juga berguna dalam menentukan gaya komunikasi yang paling cocok sesuai dengan faktor-faktor yang bisa memotivasi karyawan di tempat kerja.
Beberapa manfaat tes DISC dalam dunia kerja adalah sebagai berikut:
- Dapat meningkatkan pengetahuan individu, mulai dari memahami bagaimana menanggapi konflik, hal apa yang memotivasi, apa yang menyebabkan terjadinya stres, hingga bagaimana cara memecahkan masalah.
- Mampu meningkatkan hubungan kerja dengan cara mengenali kebutuhan komunikasi anggota tim.
- Mengembangkan keterampilan penjualan dengan cara mengidentifikasi sekaligus menanggapi gaya pelanggan.
- Memahami disposisi dan prioritas anggota tim.
Baca Juga: Tes Kepribadian MBTI: Penjelasan Lengkap dan 16 Tipenya
Tipe Kepribadian Tes DISC
Seperti yang telah dijelaskan di atas bahwa ada empat jenis kepribadian tes DISC. Berikut penjelasan singkat mengenai masing-masing tipe:
1. Dominance (D)
Orang dengan skor tinggi pada Dominance cenderung memiliki sifat tegas, berorientasi pada hasil, dan suka mengambil keputusan cepat. Mereka biasanya memiliki kemampuan kepemimpinan yang kuat dan suka tantangan.
2. Influence (I)
Orang dengan tipe kepribadian Influence cenderung ramah, suka bergaul, dan mudah berinteraksi dengan orang lain. Mereka memiliki kemampuan komunikasi yang baik dan suka memotivasi orang lain.
3. Steadiness (S)
Orang dengan skor tinggi pada Steadiness cenderung sabar, setia, dan suka mendukung orang lain. Mereka biasanya dapat diandalkan, tenang, dan stabil dalam situasi apapun.
4. Conscientiousness (C)
Orang dengan tipe kepribadian Conscientiousness cenderung teliti, hati-hati, dan suka mengikuti aturan. Mereka memiliki kemampuan analisis yang baik dan suka bekerja dengan standar tinggi.
Baca Juga: 10+ Jenis Tes Kepribadian Paling Umum Digunakan Saat Seleksi Kerja
Cara Mengisi DISC Test
Dalam tes ini, kamu akan dihadapkan pada sebuah pernyataan dan kamu bertugas untuk memilih yang paling sesuai dan menggambarkan diri kamu. Ada dua pilihan yang bisa kamu pilih yaitu Most atau (M) dan Least (L). Atau dalam bahasa Indonesia, kata itu bisa berarti setuju atau tidak setuju.
Jika kamu sedang mempersiapkan diri untuk menghadapi DISC Test, maka pelajari cara mengerjakannya berikut.
1. Jawab Secara Jujur
DISC personality test bukanlah sebuah tes untuk mengetahui kemampuan kamu dalam menjawab soal. Tes ini digunakan untuk mengetahui karakter kamu dalam ruang lingkup sosial. Maka dari itu, jawablah dengan jujur.
Kerjakan semua soal sesuai pengetahuan dan apa yang kamu rasakan. Dengan begitu, hasil dari tes tersebut akan menjadi sangat akurat.
2. Pilih Jawaban yang Sesuai
Pada tes DISC, kamu tidak akan diminta untuk mencari jawaban yang benar. Carilah jawaban yang sesuai dengan kata hati kamu.
Selain itu, usahakan menjawab semua pertanyaan tersebut dengan konsisten. Jawab dengan penuh keyakinan dan tanpa ada keragu-raguan jika kamu setuju terhadap sebuah pernyataan.
3. Selesaikan Semua Pertanyaan
Hal yang paling penting ketika mengerjakan tes, terutama tes psikologi adalah pastikan kamu mengerjakan semua soal. Hal ini akan memudahkan perekrut untuk mengetahui karakter dan sifat kamu sesuai dengan jawaban yang kamu pilih dalam soal tes.
Baca Juga: 5 Jenis Tes Psikotes Gambar dan Jawabannya, Pelajari Yuk!
Contoh DISC Test
Tidak ada jawaban yang paling benar dalam menjawab soal DISC personality test. Jawaban yang paling baik adalah jawaban yang paling sesuai dengan diri kamu sendiri. Untuk memberikan gambaran lebih jelas, berikut adalah contoh soalnya.
Sebagai contoh, jika jawaban yang paling sesuai dengan diri kamu adalah pernyataan ketiga, maka lingkari kolom M. Jika jawaban yang paling tidak sesuai dengan dirimu adalah pernyataan kedua, maka lingkari kolom L.
Demikian penjelasan tentang DISC personality test yang biasa digunakan dalam proses rekrutmen dan tipe-tipe kepribadiannya. Apakah kamu sudah siap direkrut perusahaan yang kamu impikan?
Temukan berbagai lowongan kerja sesuai bidangmu hanya di KitaLulus. Tersedia banyak tipe pekerjaan mulai dari part time, kontrak, hingga full time, lho!Selain itu, kamu juga bisa mempelajari apa saja yang perlu disiapkan sebelum melamar kerja dengan membaca blog KitaLulus. Yuk baca sekarang juga!