Belakangan ini Jepang menjadi salah satu negara yang banyak dituju untuk bekerja. Alasannya tentu saja karena peluang kerja yang luas dan gaji besar. Selain itu, diketahui persyaratan kerja di Jepang juga tidak terlalu rumit.
Apakah kamu salah satu yang tertarik bekerja di Jepang dan sedang mempersiapkan persyaratannya? Jika iya, kamu membuka artikel yang tepat, di sini kamu akan mengetahui persyaratan kerja di Jepang secara umum dan cara melamar kerja di sana. Mari disimak!
Apa Saja Persyaratan Kerja di Jepang
Persyaratan kerja di Jepang secara umum tidak terlalu rumit, kamu hanya perlu menyiapkan beberapa hal seperti skill dan pengalaman kerja. Berikut ini persyaratan kerja di Jepang:
1. Memiliki Kemampuan Bahasa Jepang
Kemampuan bahasa Jepang menjadi salah satu persyaratan penting untuk kamu yang tertarik bekerja di Jepang. Hal ini karena Jepang adalah salah satu negara yang sangat menjunjung tinggi bahasa ibu.
Menguasai bahasa Jepang ini tidak hanya akan membantu kamu dalam pekerjaan, tapi juga dalam bersosialisasi dengan masyarakat, karena kebanyakan orang Jepang tidak lancar berbahasa Inggris.
Jika kamu belum menguasai bahasa Jepang dengan baik, kamu bisa mengambil kursus lebih dulu.
Untuk mengetahui kemahiran kamu dalam berbahasa Jepang, kamu diwajibkan untuk mengikuti tes bahasa Jepang resmi yaitu Japanese-Language Proficiency Test (JLPT). Di dalam JLPT ini ada lima level yang menggambarkan tingkat kemahiranmu dalam berbahasa Jepang, yaitu:
N5: Kemampuan untuk memahami beberapa bahasa Jepang dasar.
N4: Kemampuan memahami bahasa Jepang dasar.
N3: Kemampuan untuk memahami bahasa Jepang yang digunakan dalam situasi sehari-hari sampai tingkat tertentu.
N2: Kemampuan memahami bahasa Jepang yang digunakan dalam situasi sehari-hari, dan dalam berbagai situasi sampai tingkat tertentu.
N1: Kemampuan memahami bahasa Jepang digunakan dalam berbagai situasi.
N1 menjadi level tertinggi dan N5 untuk yang terendah. Nah, untuk bisa bekerja di Jepang, kamu harus ada di level N4.
2. Pendidikan dan Sertifikasi
Tingkat pendidikan dan sertifikasi akan menentukan jenis pekerjaan yang bisa kamu lamar di Jepang.
Jika kamu memiliki tingkat pendidikan tinggi atau sertifikat kompetensi kamu bisa melamar di posisi yang sesuai dengan latar belakang pendidikan dan keahlianmu.
Misalnya, kamu memiliki sertifikat kompetensi di bidang robotik, maka kamu bisa melamar di berbagai posisi yang membutuhkan keahlian khusus di bidang robotik.
Tapi, jika kamu tidak memiliki pendidikan yang tinggi atau sertifikasi tertentu, kamu bisa melamar pada posisi yang tidak memerlukan keahlian khusus seperti pekerjaan di lahan perkebunan, pelayan restoran, atau petugas kebersihan.
Baca Juga: Mengenal Sertifikasi Profesional & Perbedaannya dengan Sertifikasi Kompetensi
3. Medical Check Up
Syarat kerja di Jepang berikutnya adalah memiliki kesehatan fisik dan mental yang baik. Ini dibuktikan melalui serangkaian tes medical check up.
Jepang terkenal sangat ketat dengan urusan kesehatan para pekerjanya. Seorang pekerja tidak diperbolehkan untuk memiliki penyakit kronis yang serius seperti jantung dan hipertensi, penyakit mata dan kulit juga tidak boleh.
Selain itu, beberapa persyaratan fisik lainnya yang perlu dipenuhi untuk bisa bekerja di Jepang antara lain:
- Cacat
- patah tulang
- Tuli
- Hernia
- Disfungsi organ tubuh
- Buta warna
4. Perizinan Kerja
Beberapa bidang pekerjaan di Jepang seperti bidang kesehatan atau pendidikan, memerlukan perizinan khusus. Nah, kamu harus memenuhi persyaratan perizinan kerja yang ditetapkan oleh otoritas terkait sebelum melamar pekerjaan tersebut.
5. Visa Kerja
Visa kerja menjadi dokumen penting yang perlu kamu penuhi jika ingin kerja di Jepang. Jenis visa kerja pun beragam, dibedakan sesuai dengan pekerjaan yang akan dilakukan, seperti “Engineer/Specialist in Humanities/International Services” untuk pekerjaan di bidang teknologi dan jasa internasional, “Skilled Labor” untuk pekerjaan fisik, dan lain sebagainya.
Untuk membuat visa kerja ini, terlebih dulu kamu harus sudah memiliki tawaran pekerjaan dari perusahaan di Jepang dan memenuhi syarat-syarat yang telah ditentukan.
Baca Juga: 7 Cara Kerja Luar Negeri Lulusan SMA dan Contoh Pekerjaannya
6. Memenuhi Syarat Umur
Untuk bisa bekerja di Jepang kamu juga harus memenuhi persyaratan umur yang telah ditetapkan. Di mana setidaknya kamu harus berusia 18 tahun. Adapun persyaratan kerja di Jepang maksimal umur 30 tahun.
Persyaratan Kerja di Jepang untuk Wanita
Bagi kamu, seorang wanita yang tertarik untuk bekerja di Jepang selain harus memenuhi persyaratan umum seperti menguasai bahasa Jepang, pendidikan, dan visa kerja terdapat beberapa persyaratan khusus yang perlu kamu penuhi.
Salah satu persyaratan kerja di Jepang untuk wanita adalah memiliki tinggi badan minimal 155 cm, dengan berat badan ideal. Seorang pekerja wanita juga tidak diperbolehkan memiliki tato.
Persyaratan Kerja di Jepang untuk Pria
Sama seperti pekerja perempuan, ada juga syarat khusus yang perlu dipenuhi pekerja pria untuk dapat bekerja di Jepang, seperti tinggi badan, minimal seorang pria yang ingin kerja di Jepang harus memiliki tinggi badan 160 cm dengan berat badan ideal. Selain itu, tidak memiliki tato dan tindik.
Cara Bisa Kerja di Jepang
Jika kamu memang menaruh minat besar untuk bekerja di Jepang, ada beberapa cara yang bisa kamu pilih, seperti:
1. Program Pemerintah
Cara pertama yang bisa kamu coba untuk bisa bekerja di Jepang adalah dengan melamar melalui Dinas Ketenagakerjaan.
Setiap tahun pemerintah Indonesia rutin mengirimkan tenaga kerja ke Jepang, baik itu pekerja magang atau tanga ahli.
Beberapa syarat yang perlu kamu penuhi untuk bisa mengikuti program pemerintah kerja di Jepang antara lain:
- Usia 18 sampai dengan 26 tahun.
- Tinggi badan minimal 160 cm untuk pria dan 150 cm untuk wanita dengan berat badan yang proposional.
- Pendidikan minimal SMA/SMK sederajat dan lulusan D3 atau S1.
- Tidak memiliki disabilitas fisik dan penglihatan serta tidak bertato.
Nantinya, kamu akan melewati beberapa tahapan seleksi, seperti:
- Seleksi administrasi
- ujian matematika
- Persamaan
- Stamina dan fisik
- Wawancara
- Pemeriksaan kesehatan
2. Program G TO G
Untuk bisa bekerja di Jepang, kamu juga bisa mengikuti program G to G. Ini adalah kolaborasi pemerintah Indonesia dan Jepang, terutama di bidang perawatan dan keperawatan yang dikelola oleh BNP2TKI. Program ini membuka kesempatan untuk tenaga kerja terdidik dan terampil.
3. Agen Penyalur Tenaga Kerja
Selain melalui program pemerintah, kamu juga bisa melamar kerja di Jepang melalui agen penyalur. Sekarang ini ada banyak sekali agen penyalur yang menawarkan kesempatan untuk bisa magang atau kerja di Jepang di mana mereka akan bertindak sebagai fasilitator pekerja dan perusahaan Jepang.
Tidak hanya akan mencarikan pekerjaan, agen penyalur ini juga akan memberikan pelatihan serta mengurus berbagai dokumen dan persyaratan yang diperlukan.
Nah, itulah beberapa persyaratan untuk bekerja di Jepang yang perlu kamu penuhi.
Bekerja di Jepang bisa menjadi opsi yang menarik, tapi sebelum bekerja ke Jepang kamu bisa mempertajam skill dan pengalaman kerja di Indonesia.
Kamu bisa menemukan pekerjaan-pekerjaan terbaik di aplikasi KitaLulus yang bisa kamu install secara gratis.
Ada banyak sekali pilihan pekerjaan baik fulltime maupun freelance. Kamu bisa menggunakan fitur Filter untuk menemukan pekerjaan yang sesuai dengan preferensi kamu.
Selain itu, kamu juga bisa membuat CV ATS dengan template yang sudah disiapkan.
Menarik bukan? Ayo install aplikasi KitaLulus sekarang!