Tahukah kamu, surat rekomendasi kerja bisa menjadi bahan pertimbangan HRD untuk melihat seberapa baik kinerjamu dalam bekerja. Bila kamu masih asing dengan bentuk surat ini, tidak ada salahnya kamu melihat contoh surat rekomendasi kerja.
Sepucuk surat rekomendasi ini sangat sakti untuk membantu kamu mendapatkan pekerjaan atau juga keperluan administrasi lainnya. Penasaran dengan bentuknya? Coba yuk, lihat contohnya di bawah ini!
Apa Itu Surat Rekomendasi Kerja?
Recommendation letter atau surat rekomendasi kerja adalah surat yang ditulis oleh seseorang yang punya wewenang, bisa atasan atau HRD.
Isinya memberikan deskripsi dari kompetensi dan keterampilan yang dimiliki seseorang, yang juga dikaitkan dengan pekerjaan yang dituju.
Untuk keperluan melamar kerja, biasanya surat rekomendasi akan diselipkan bersama CV, resume, atau juga portofolio.
Baca juga: Jangan Sampai Tertukar! Ini 6 Perbedaan CV dan Resume yang Jobseeker Wajib Tahu
Manfaat Surat Rekomendasi Kerja
Recommendation letter memiliki beberapa manfaat yang krusial bagi kamu yang mencari kerja atau pindah kerja. Manfaat tersebut adalah sebagai berikut.
1. Membangun Kredibilitas
Pengalaman kerja, pencapaian, dan keterampilan adalah hal yang ingin dilihat oleh HRD. Semua ini bisa dilihat dalam surat rekomendasi kerja.
Surat rekomendasi kerja juga bertindak sebagai pemberi informasi yang lebih mendalam mengenai kesiapan kamu dalam mengisi posisi yang kamu lamar.
2. Menambah Keyakinan HRD
Saat HRD membaca surat rekomendasi yang ditulis oleh atasan atau dosenmu, yang menunjukan bagaimana mereka melihat kinerjamu secara positif, maka ini akan membentuk citra dirimu.
Tentunya, ini juga akan menambah keyakinan mereka bahwa kamu adalah kandidat yang tepat. Tapi ingat untuk tidak perlu melebih-lebihkan isi dari surat rekomendasi kerja tersebut.
3. Menambah Keunggulan Dibanding Pelamar Lain
Seperti yang sudah dikatakan di atas, recommendation letter dapat membantu kamu saat melamar pekerjaan. Surat ini membuat kamu lebih unggul dibanding kandidat lain.
Dalam surat tersebut, nilai-nilai yang menjadi keunggulan bisa lebih tersorot. Mulai dari etos kerja, karakter diri, sampai skill yang mendukung pekerjaanmu.
Baca juga: Contoh Surat Paklaring Kerja Perusahaan, Format, & Syaratnya
Format Surat Rekomendasi Kerja
Ketika kamu ingin membuat surat rekomendasi kerja, kelima hal berikut harus ada di dalamnya.
1. Perkenalan Singkat
Dalam surat rekomendasi kerja harus tertera mengenai siapa penulis, serta apa hubungan penulis dengan kandidat.
Yang perlu ditulis dalam bagian ini adalah nama, nomor induk pegawai, jabatan, serta nama perusahaan. Setelah itu, diikuti dengan informasi singkat pemohon surat. Informasinya berisi nama dan alamat.
Berikut contoh surat rekomendasi bagian perkenalan singkat:
Kami yang bertandatangan di bawah ini:
Nama: Maya Amira
Nomor Induk Pegawai: 123456789
Jabatan: Direktur HRD
Yang dalam hal ini bertindak atas nama PT Maju Sentosa. Memberikan rekomendasi atas mantan pegawai atau staf kami:
Nama: Sulaiman
Alamat: Jl. Salak Pondok No. 161, Jakarta Selatan
2. Tujuan Surat Rekomendasi
Setelah menuliskan perkenalan, pada paragraf selanjutnya sebutkan apa tujuan dari dikeluarkannya surat. Surat rekomendasi dibuat untuk diajukan ke kantor baru yang dilamar.
Selain itu, surat tersebut juga mencantumkan bagaimana penilaian penulis terhadap kinerja kamu sebagai pemohon. Menyebutkan pula lamanya kamu bekerja di perusahaan, dan apa jabatan terakhir yang kamu emban.
Bagian ini bisa dituliskan sebagai berikut ini:
Kepada perusahaan maupun tempat Saudara Sulaiman nanti bekerja. Surat rekomendasi ini, kami keluarkan berdasarkan penilaian terhadap kinerja, kedisiplinan, serta dedikasi dan loyalitas Saudara Sulaiman selama 7 tahun bekerja di PT Maju Sentosa dengan jabatan terakhir sebagai Manajer Marketing.
3. Pernyataan Optimis
Di bagian akhir, pembuat surat rekomendasi kerja bisa menunjukan optimisnya bahwa kamu sebagai pemohon dapat memberikan kontribusi baik kepada perusahaan barunya.
Contoh pernyataan optimis ini:
Kami sangat percaya dan yakin bahwa Saudara Sulaiman dapat memberikan kontribusi yang besar kepada perusahaan tempat Saudara Sulaiman bekerja nantinya.
4. Kalimat Penutup
Recommendation letter harus memiliki penutup. Isi kalimat penutup ini merangkum mengapa penulis bersedia menulis surat rekomendasi untuk kandidat dan mengapa posisi serta kesempatan kerja yang dilamar sangat sesuai untuk kandidat.
Sebagai contoh:
Demikian surat keterangan ini dibuat agar dapat digunakan sebagaimana mestinya.
Jakarta, 25 Oktober 2021
Hormat kami,
Maya Amira
—
Direktur HRD
5. Tanda Tangan
Di bagian akhir surat rekomendasi perlu dibubuhkan tanda tangan dari orang yang menulis.
Tidak ketinggalan juga nama jelas dan kontak informasi. Ini sebagai bentuk validasi surat dan bila ada yang perlu ditanyakan, perusahaan pencari kerja bisa menghubungi kontak yang tersedia.
Baca juga: Contoh Surat Keterangan Kerja yang Benar, Isi, dan Fungsinya
Cara Meminta Surat Rekomendasi Kerja
Pasti kamu bertanya-tanya bagaimana cara meminta surat rekomendasi kerja. Tenang saja, caranya mudah, kok. Kamu bisa ikuti langkahnya berikut ini.
1. Cari Orang yang Tepat
Meminta rekomendasi kerja tidak boleh ke sembarang orang. Kamu bisa meminta ke orang yang mengetahui bagaimana etos kerja kamu dan mereka menduduki posisi kredibel. Misalnya manajer, lead di tim, atau dosen pembimbing.
Dengan meminta kepada orang yang tepat yang cukup mengenal pekerjaanmu, kamu bisa mendapatkan rekomendasi yang objektif namun tetap positif.
2. Tulis Semua Detail Terkait Posisi yang Dilamar
Saat meminta surat rekomendasi, sertakanlah semua detail terkait posisi yang akan kamu lamar.
Tidak lupa, beri tahu mereka jika ada yang ingin kamu highlight dari kemampuanmu agar sesuai dengan kualifikasi lowongan.
Dengan seperti itu, mereka juga dapat lebih jelas harus menuliskan apa.
3. Mintalah secara Profesional
Lakukanlah secara profesional, misalnya dengan membuat janji bertemu, menelpon, atau menghubungi melalui email. Mintalah dengan sopan karena kamu membutuhkan mereka.
Jika kamu langsung bertemu dengan mereka, pastikan kamu menggunakan pakaian rapi dan membawa apa yang diperlukan. Jika kamu meminta melalui telepon, hindari menelpon di luar jam kerja.
Bagaimana dengan melalui email? Pastikan format email mulai dari subject, isi, body email semua sudah lengkap.
4. Berikan Penjelasan Teknis Seputar Recommendation Letter
Pastikan kamu memasukkan detail teknisnya. Mulai dari di mana mereka harus menulis, kapan mereka harus mengumpulkan, semua harus dijelaskan dengan rinci.
Kamu boleh memberikan deadline beberapa hari sebelum waktu pengumpulan. Kamu juga bisa melakukan follow up sebelum deadline.
5. Ucapkan Rasa Terima Kasih
Setelah kamu mendapatkan surat rekomendasi, tidak lupa kamu juga perlu mengucapkan terima kasih kepada orang tersebut.
Sampaikanlah rasa terima kasih dan penghargaanmu atas dukungan yang mereka berikan dengan surat rekomendasi ini.
Baca juga: 4 Contoh Surat Referensi Kerja yang Benar dan Cara Membuatnya
Contoh Surat Rekomendasi Kerja
Kamu bisa meminta recommendation letter dari perusahaan lama atau sekolah sebagai dokumen pelengkap CV. Agar lebih jelas, berikut beberapa contoh surat rekomendasi kerja yang bisa kamu jadikan referensi.
1. Contoh Rekomendasi Kerja
2. Contoh Surat Rekomendasi Pindah Kerja
3. Contoh Surat Rekomendasi Lamaran Kerja
4. Contoh Surat Rekomendasi Kerja Bahasa Inggris
5. Contoh Surat Rekomendasi Manager
6. Contoh Surat Rekomendasi Magang
7. Contoh Surat Rekomendasi Kerja untuk S2
Nah, setelah kamu punya referensi untuk surat rekomendasi kerja, sekarang saatnya kamu menemukan lowongan pekerjaan terbaik di KitaLulus!
Melalui KitaLulus, melamar kerja sangat mudah dan aman dari perusahaan bodong. Ada ribuan lowongan tersedia yang bisa kamu pilih sesuai dengan keahlianmu, lho! Yuk, download aplikasi KitaLulus sekarang juga!
