Tidak bisa dipungkiri, one on one meeting adalah hal yang banyak ditakutkan oleh para karyawan. Apakah kamu juga demikian?
Padahal, sesiini sangat penting untuk perkembangan karier kamu kedepannya. Jika kamu on one meeting coba deh simak tips dari KitaLulus berikut agar kamu bisa menghadapinya dengan percaya diri.
Apa Itu One on One Meeting?
One on one meeting adalah forum privat yang diadakan antara dua orang, umumnya seorang manajer dan karyawan. Biasanya jenis rapat ini diadakan secara rutin, misalnya dua minggu sekali.
Kegiatan one on one meeting maksudnya memberikan feedback, menyelesaikan masalah, dan membantu karyawan untuk berkembang. Jadi, jika kamu punya masalah dalam pekerjaan, kamu bisa menceritakannya saat sesi tersebut.
Selain itu, dengan kegiatan ini, manajer dapat terlibat secara langsung mempertahankan karyawan.
Tujuan One on One Meeting
Banyak karyawan merasa bahwa one on one meeting adalah sesi manajer ingin mencari-cari kesalahan yang dilakukan, atau sesi marah-marah atasan. Padahal bukan seperti itu.
Tujuan one on one meeting sebenarnya adalah agar karyawan bisa leluasa menyampaikan masalah-masalah yang sensitif terkait pekerjaan, tanpa ada intervensi dari pihak lain, sehingga merasa aman dan nyaman ketika menyampaikan unek-unek.
Dengan rasa aman ini, kamu bisa mendapatkan solusi terbaik dan memperbaiki masalah.
Baca juga: Manfaat Melakukan Evaluasi Performance Bagi Karyawan
Apa Saja Topik yang Bisa Dibahas di One on One Meeting?
Beberapa topik yang bisa dibicarakan saat rapat ini di antaranya:
1. Topik Umum
Topik umum mencakup hal-hal seperti kesulitan apa yang kamu alami selama seminggu atau dua minggu terakhir dan apa rencanamu ke depan.
Dilansir dari Culture Amp, topik ini penting karena dapat mengetahui kondisi kamu secara umum. Misal kondisi kesehatanmu sedang tidak baik sehingga menyebabkan produktivitas menurun.
2. Pekerjaan
Kamu juga bisa membahas masalah pekerjaan saat one on one meeting dengan atasan. Sebagai contoh kamu dapat menceritakan proyek yang sedang kamu kerjakan hingga kesulitan yang kamu alami.
Selain itu, kamu juga boleh menanyakan soal perkembangan kariermu atau meminta saran pada atasanmu.
3. Perusahaan
Bahasan selanjutnya adalah terkait perusahaan. Terkadang, atasan akan bertanya kepadamu apakah ada keluhan terkait manajemen maupun kebijakan perusahaan.
Jika ada, maka tak ada salahnya kamu menyampaikannya demi kebaikan bersama.
Atau kamu juga dapat membahas hal seperti pergantian pimpinan perusahaan yang memengaruhi pekerjaanmu sehari-hari.
Baca juga: Mengenal Town Hall Meeting, Pertemuan Penting yang Membentuk Budaya dan Loyalitas
Tips Melakukan One on One Meeting
Setelah kamu paham tentang apa itu one on one meeting dan tujuannya, apa kamu masih merasa takut? Tidak apa, jika kamu masih takut atau ini adalah pengalaman pertamamu, coba simak beberapa tips melakukan one on one meeting berikut!
1. Buat Jadwal
One on one meeting adalah agenda personal antara kamu dan atasan. Oleh sebab itu, kamu harus mencari jadwal yang tepat, baik jadwalmu atau juga jadwal manajer.
Pastikan mengagendakan rapat di saat jadwalmu dan atasan tidak padat. Hal ini tentu agar sesi forum berjalan lancar.
2. Jangan Sampai Terlambat
Pastikan kamu bukan menjadi pihak yang menunda atau membuat rapat tertunda. Karena ini sifatnya hubungan personal antara kamu dan manajer, pastikan kamu datang tepat waktu agar bisa memanfaatkan sesi ini dengan baik.
3. Buat Rencana
One on one meeting yang baik adalah yang terarah. Sebab itu, cobalah untuk membuat rencana sebelum kamu melakukandengan atasan. Mengutip dari The Muse, one on one dikatakan produktif jika bisa dilakukan dengan terstruktur.
Cobalah kamu membuat list berisikan hal apa saja yang ingin disampaikan, permasalahan, ide, atau hal lainnya. Catatan ini akan membantu kamu agar diskusi tetap terarah dan tidak meluas ke topik lainnya.
4. Diskusikanlah Tentang Pekerjaan
Jika selama ini kamu punya hambatan dalam menyelesaikan pekerjaan, one on one meeting adalah waktu yang tepat untuk menyampaikannya.
Bagaimana caranya? Cobalah ulas terlebih dulu apa saja yang kamu kerjakan selama ini. Lalu, beri tahu manajer atau atasanmu apa yang membuatmu terhambat.
5. Mintalah Saran
Setelah kamu menceritakan semua problematika dalam bekerja, jangan lupa meminta saran kepada atasanmu. Kamu bisa menanyakan apakah yang sebaiknya dilakukan atau apa ada solusi terbaik dari masalahmu.
Dengan meminta saran, kamu dapat mengetahui hal bijak apa yang harus kamu ambil terhadap masalahmu, atau adakah solusi dari perusahaan terkait masalahmu.
6. Buat Jadwal Follow Up
Setelah rapat pertama, maka ada pertemuan lainnya guna mengevaluasi pertemuan tersebut. Jadi, pastikan kamu buat jadwal follow up untuk one on one meeting selanjutnya!
Baca juga: Apa Itu Kick Off Meeting, Manfaat, dan Langkah Mengadakannya
Contoh Pertanyaan One on One Meeting
Agar kamu bisa mendapatkan gambaran yang lebih jelas tentang jenis rapat ini, kamu bisa lihat beberapa pertanyaan yang biasanya diajukan oleh manajer berikut.
- Bagaimana persepsi tim tentang perkembanganmu?
- Apa hal paling menyenangkan yang kamu kerjakan dalam 2 minggu terakhir?
- Adakah hal yang menyebalkan atau membosankan di 2 minggu terakhir?
- Hal apa yang kamu selesaikan dalam 2 minggu terakhir?
- Apa hal yang kamu harap manajer melakukannya tapi belum dilakukan?
Bagaimana, apakah kamu masih menganggap bahwa one on one meeting adalah hal yang menakutkan?
Selama kamu mempersiapkan diri dengan baik, tidak ada yang perlu kamu khawatirkan atau takutkan. Kamu harus bisa paham bagaimana karakter atasanmu dan bagaimana berkomunikasi dengannya.
Sekarang pengetahuanmu tentang dunia kerja sudah bertambah. Tapi apakah kamu sudah tahu di mana bisa menemukan pekerjaan hanya lewat aplikasi? Jawabannya adalah aplikasi KitaLulus. Melamar kerja di KitaLulus lebih mudah karena kamu tak perlu keluar rumah, semua cukup melalui smartphone.
Selain menemukan lowongan, kamu juga bisa membangun relasi dengan bergabung di Komunitas yang tersedia. Asyik banget, kan? Yuk, raih pekerjaan terbaikmu #LebihMudah bersama KitaLulus!