Pemerintah Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) telah secara resmi mengumumkan besaran UMP 2025. Dari hasil sidang tersebut ditetapkan UMP Nusa Tenggara Barat 2025 adalah Rp2.602.931, naik Rp158.864 atau 6,5% dari UMP 2024 yaitu Rp2.444.067.
Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans) NTB, I Gede Putu Aryadi, menjelaskan bahwa keputusan ini sudah didasarkan pada rekomendasi Dewan Pengupahan yang terdiri dari berbagai unsur, termasuk pengusaha (Apindo) dan serikat pekerja.
Mari simak penjelasan selengkapnya dalam artikel berikut ini!
Dasar Penetapan UMP Nusa Tenggara Barat 2025
Ketetapan UMP NTB tahun 2025 mengikuti pedoman yang dikeluarkan pemerintah pusat yaitu Permenaker Nomor 16 tahun 2024 tentang Penetapan Upah Minimum Provinsi.
“Intinya UMP NTB sama dengan pedoman (Permenaker). Nggak ada peluang untuk menaikkan atau mengurangi, UMP NTB 2025 naik 6,5 persen, dan sudah dikunci,” kata Aryadi seusai rapat pengupahan di Kantor Disnaker Provinsi NTB, Jumat sore 6 Desember 2024 dikutip dari Detik.com.
Diketahui, perhitungan kenaikan UMP untuk tahun 2025 adalah UMP 2024 ditambah nilai kenaikan UMP 2025 sebesar 6,5 persen.
Aryadi juga menjelaskan bahwa keputusan kenaikan UMP 2025 ini telah disepakati berbagai pihak. Termasuk Apindo yang merasa bahwa kenaikan ini bisa memberikan tekanan pada dunia usaha, namun mereka tetap menerima keputusan ini.
Perwakilan pekerja/buruh yang diwakili oleh Serikat Pekerja Seluruh Indonesia (SPSI) menyambut baik hal ini dan menganggapnya sebagai bentuk apresiasi perjuangan buruh selama ini.
Di sisi lain, untuk Upah Minimum Sektoral Provinsi (UMSP), Aryadi menyatakan Dewan Pengupahan masih memerlukan waktu untuk mengkajinya sehingga belum bisa menetapkan hal ini.
“Itu nggak mungkin dibahas dalam 1 hari, tahun ini kami belum bisa membahas upah sektoral. Akan kami lakukan pembahasan lebih lanjut,” jelasnya.
Kenaikan UMP NTB 2025 akan berlaku per 1 Januari 2025.
Aryadi berharap dengan adanya kenaikan ini tidak ada kasus PHK yang dilakukan oleh perusahaan. Bila ada persoalan dengan kondisi perusahaan yang berdampak pada potensi PHK, maka perusahaan bisa membicarakannya dengan Disnakertrans NTB.
Baca Juga: UMP Maluku Utara 2025 Naik 6,5%, Segini UMSP-nya
UMP NTB dari Tahun ke Tahun
Dalam beberapa tahun ke belakang, UMP NTB mengalami kenaikan yang signifikan, yang menandakan adanya peningkatan kualitas hidup bagi pekerjanya.
Data kenaikan UMP NTB dalam beberapa tahun terakhir adalah sebagai berikut:
- UMP NTB 2020: Rp2.183.883
- UMP NTB 2024: Rp2.444.067
- UMP NTB 2023: Rp2.371.407
- UMP NTB 2022: Rp2.207.212
- UMP NTB 2021: Rp2.183.883
Baca Juga: UMP Jawa Timur 2025 Naik 6,5 Persen, Cek Nominal UMK-nya
Daftar UMK 2025 di Nusa Tenggara Barat
Besaran UMK di 10 kabupaten/kota yang ada di Nusa Tenggara Barat telah ditetapkan pada 17 Desember 2024. Adapun kenaikan yang disepakati adalah sama dengan UMP, yaitu 6,5 persen.
Diketahui, dari 10 kabupaten dan kota tersebut, Mataram adalah kota dengan jumlah UMK 2025 tertinggi. Berikut daftar lengkap UMK NTB tahun 2025:
- UMK Kota Mataram: Rp2.859.620
- UMK Kabupaten Sumbawa Barat: Rp2.823.168
- UMK Kota Bima: Rp2.662.719
- UMK Kabupaten Bima: Rp2.637.147
- UMK Kabupaten Sumbawa: Rp2.627.607
- UMK Kabupaten Lombok Tengah: Rp2.610.281
- UMK Kabupaten Lombok Utara: Rp2.609.826
- UMK Kabupaten Lombok Timur: Rp2.608.714
- UMK Kabupaten Lombok Barat: Rp2.444.067
- UMK Kabupaten Dompu: Rp2.605.734
Baca juga: UMP Jawa Timur 2025 Naik 6,5 Persen, Cek Nominal UMK-nya
Itulah informasi mengenai kenaikan Upah Minimum Provinsi Nusa Tenggara Barat 2025. Apakah dari informasi di atas membuat kamu tertarik untuk bekerja di NTB?
Temukan puluhan ribu lowongan pekerjaan dari berbagai perusahaan terkenal di KitaLulus. Melamar di KitaLulus cepat, mudah dan aman. Seluruh lowongan pun telah melalui proses verifikasi ketat sehingga terjamin keamanannya.
Yuk, download aplikasi KitaLulus secara gratis dan temukan pekerjaan impianmu sekarang!
