Karawang menjadi salah satu kawasan industri di Jawa Barat yang dikenal dengan UMK-nya yang tinggi bahkan melebihi DKI Jakarta. Itulah mengapa bekerja di Karawang menjadi dambaan para pekerja. Namun, UMK Karawang 2024 tidak lagi menjadi UMK tertinggi se-Indonesia.
Berapa besaran UMK Karawang saat ini? Mari kita simak penjelasannya berikut.
UMK Karawang 2024 Naik 1,58%
Pengumuman kenaikan UMK Karawang tertuang dalam SK Gubernur Nomor 561.7/Kep.804-Kesra/2023 tentang Upah Minimum Kabupaten/Kota di Jawa Barat Tahun 2024.
Dari surat keputusan tersebut bisa dilihat bahwa Karawang tidak lagi menjadi wilayah yang memiliki upah minimum tertinggi di Jawa Barat, melainkan posisinya dikalahkan oleh Kota Bekasi.
Tercatat, Karawang memiliki kenaikan nilai UMK sebesar 1,58% atau senilai Rp81.654. Kini, UMK Karawang 2024 menjadi Rp5.257.834 dari yang sebelumnya Rp5.176.179 pada tahun 2023.
Sementara itu, UMK Kota Bekasi 2024 mencapai nominal Rp5.343.430 dengan kenaikan sebesar 3,59%.
Kenaikan UMK Karawang ini sebenarnya tidak terlalu tinggi, bahkan jika dibandingkan dengan tahun sebelumnya yang naik hampir Rp400 ribu, angka tersebut masih jauh.
Baca juga: Daftar Lengkap UMP 2024 Seluruh Provinsi di Indonesia
Aturan Penyesuaian UMK Karawang 2024
Berbeda dari tahun sebelumnya yang menggunakan PP Nomor 36 tahun 2021 tentang Pengupahan, per 10 November 2023 Kemnaker mengeluarkan aturan baru untuk menetapkan upah minimum di Indonesia, yaitu PP Nomor 51 tahun 2023 sebagai kiblat penyesuaian upah minimum.
Dalam aturan tersebut, formulasi penghitungan upah minimum adalah upah minimum yang akan ditetapkan sama dengan penjumlahan dari upah minimum tahun berjalan dengan nilai penyesuaian upah minimum dikali nilai upah minimum tahun berjalan. Adapun rumusnya ialah:
UM (t+1) = UM (t) + Nilai Penyesuaian UM (t+1)
Nah, “nilai penyesuaian upah minimum” ini kemudian memiliki rumus terpisah, yaitu:
Nilai penyesuaian UM = (Inflasi + (Pertumbuhan Ekonomi x α)) x UM(t)
Alfa atau indeks tertentu adalah indeks yang menunjukkan kontribusi penyerapan tenaga kerja terhadap pertumbuhan ekonomi.
Nilai penentuannya ditetapkan oleh Kemenaker, yaitu antara 0,10, 0,20, atau 0,30. Untuk menetapkan nilai mana yang digunakan oleh dewan pengupahan daerah, maka membutuhkan data-data dari lembaga statistika resmi pemerintahan.
Baca juga: Tok! UMP Jawa Barat 2024 Naik 3,57% atau Rp70 Ribu
UMK Karawang Kerap Jadi yang Tertinggi Se-Indonesia
Kabar UMK Karawang tidak lagi menjadi yang tertinggi di Jawa Barat apalagi di Indonesia memang menjadi kabar baru. Pasalnya, setiap tahunnya Karawang memiliki upah minimum tertinggi. Bahkan, sejak tahun 2005 sampai 2020 saja kenaikan UMR di Karawang sebesar 14,1 persen per tahunnya.
Lonjakan kenaikan terbesar di Karawang terjadi pada 2013. Di mana pada tahun tersebut UMK Karawang ditetapkan sebesar Rp2.000.000 atau naik hingga 57,6 persen dibandingkan dengan UMK tahun sebelumnya.
Lalu pada tahun 2019 saja upah Karawang sudah melampaui Jakarta. UMK Jakarta 2019 hanya sebesar Rp3.940.972 sedangkan Karawang adalah sebesar Rp4.234.010,27. Jumlah ini bahkan hanya selisih tipis, UMP DKI Jakarta 2020 yang sudah naik 8,51 persen yaitu sebesar Rp4.276.349.906.
Pada periode 2019 sampai 2020 saja UMK Karawang mengalami kenaikan sebesar 7,8 persen. Di mana pada tahun 2020 kembali mengalami kenaikan menjadi Rp4.594.324 per bulan.
Ini membuat UMK Karawang 2020 jadi yang tertinggi di Indonesia. Barulah di tahun 2022 tidak mengalami kenaikan. Dan tahun 2023, Karawang kembali memimpin posisi sebagai wilayah dengan UMK tertinggi di Indonesia yang nominalnya lebih dari Rp5,1 juta, jauh lebih besar dibanding Jakarta.
Mendapatkan pekerjaan di Karawang juga sekarang jauh lebih mudah diakses, karena bisa melalui platform lowongan kerja terlengkap KitaLulus. Di sana kamu bisa menemukan banyak lowongan kerja Karawang dari berbagai industri. Untuk melamar juga tidak sulit, kamu cukup lengkapi data diri saja dan lamaran akan masuk langsung ke WhatsApp HRD. Mudah, bukan? Jadi, yuk ajukan lamaranmu sekarang juga!
