Kegiatan membuat peta pemikiran atau mind mapping adalah salah satu cara paling efektif untuk membantu kita menghafal, mengingat, dan memahami sesuatu. Selain itu, mind mapping adalah strategi ampuh untuk membantu kita menggapai cita-cita lho! Kamu butuh contoh mind mapping?
Tenang! Nggak cuma referensi, kali ini KitaLulus akan membahas lebih lengkap sebenarnya apa itu mind mapping hingga cara membuatnya. Jadi simak artikel ini sampai habis ya!
Apa Itu Mind Mapping?
Mind mapping adalah salah satu teknik belajar dengan mengkombinasikan grafis dalam memetakan informasi yang dipelajari.
Teknik sangat efektif untuk meningkatkan daya ingat, fokus, dan menentukan prioritas tugas dan pekerjaan. enurut penelitian Dr. Tsyrkunova di tahun 2013, mind mapping juga efektif meningkatkan kemampuan berprikir kritis lho!
Selain bermanfaat mendukung proses belajar, mind mapping adalah strategi ampuh buat menjaga harmonisasi aktivitas kita, baik di tempat kerja atau project pribadi. Dengan adanya, kamu bisa breakdown apa saja yang perlu kamu lakukan untuk mencapai tujuanmu.
Baca juga: Apa Itu Action Plan? Ini Manfaat, Cara Membuat, dan Contoh Templatenya
Contoh Mind Mapping Simple Tapi Menarik
Sudah siap membuat mind mapping kreatif dengan caramu sendiri? Agar makin terinspirasi, berikut ini ada beberapa contoh mind mapping untuk dijadikan referensi.
1. Mind Mapping Paragraf
Mind mapping berbentuk paragraf ini simpel namun tetap dapat memberikan informasi yang komprehensif. Dengan mind mapping ini, orang yang membaca dapat dengan mudah memahami objektif dan tahap tahap yang akan dilakukan.
2. Contoh Mind Mapping Ringkasan Topik
Berbeda dengan contoh sebelumnya, ini merupakan contoh mind mapping yang berbentuk ringkasan. Meskipun cukup ringkas, mind mapping ini tetap didukung dengan visual yang cukup menjelaskan poin – poin yang ingin disampaikan sehingga lebih mudah dipahami.
3. Mind Mapping Silabus
Contoh mind mapping di atas, sesuai namanya, sering dipakai untuk menggambarkan silabus. Dengan ini, lembaga pendidikan dapat dengan mudah memahami cabang-cabang yang harus dipelajari.
4. Mind Mapping Sejarah
Terlihat padat, namun mind mapping ini dapat menggambarkan alur sejarah. Terlihat di beberapa cabang, ada keterangan tahun yang menggambarkan sebuah peristiwa.
5. Contoh Mind Mapping Cita-cita
Terlihat simpel dan menarik, contoh mind mapping ini cocok untuk menggambarkan diri dalam menggapai suatu target.
6. Mind Mapping Project Kantor
Seringnya, project kantor memiliki berbagai plan yang berbeda – beda. Mind mapping ini dapat menjelaskan secara detail project – project yang ingin dijalankan.
8. Contoh Mind Mapping Estetik
Sesuai namanya, contoh mind mapping ini cukup sulit untuk dibuat. Namun, bagi Anda yang memiliki jiwa seni tinggi, contoh mind mapping ini boleh untuk dicoba. Kombinasi warna dan visual yang menarik dapat memanjakan mata dan membuat pembaca semangat untuk menggali informasi lebih dalam.
9. Mind Mapping Pohon
Mind mapping pohon termasuk mind mapping yang memerlukan kreativitas tinggi dalam pembuatannya. Sesuai namanya, bentuk dari mind mapping ini adalah pohon. Sementara ranting, akar, atau daunnya bisa dijadikan sebagai poin-poin penting dari pokok materi pembahasan.
Baca juga: Mau Sukses di Usia Muda? Terapkan Growth Mindset Yuk! Ini 7 Caranya
Cara Membuat Mind Mapping Kreatif dan Efektif
Oke, jadi sekarang kamu sudah tahu nih jenis-jenis mind mapping yang bisa dibuat untuk menunjang keberhasilan project-mu. Sekarang, kita akan membahas cara membuat mind mapping kreatif dan tentu saja tetap efektif. Selengkapnya tentang langkah-langkah membuat mind mapping adalah sebagai berikut:
1. Tentukan Jenis dan Tujuan Mind Mapping
Cara yang pertama adalah dengan menentukan jenis mind map yang ingin kamu buat. Jenis yang dimaksud di sini tidak sebatas pada mind map kerja/sekolah, tapi tujuannya juga.
Contohnya begini: kamu diminta membuat planning perilisan produk dan man power alias rekan yang kamu butuhkan di tim-mu. Meski terdengar mirip, dua mind map ini punya tujuan berbeda, sehingga poin-poin breakdown-nya juga berbeda.
2. Siapkan Tools yang Dibutuhkan
Setelah menentukan jenis dan tujuan, langkah selanjutnya adalah dengan menyiapkan tools-nya.
Tapi, sebelum itu, tentukan juga metode pembuatannya ya! Apakah kamu ingin membuat mind mapping dengan komputer atau tulis tangan? Keduanya sama-sama bagus, jadi silakan sesuaikan dengan keinginanmu ya!
3. Fokus Pada Satu Target Spesifik Dulu
Cara membuat mind mapping berikutnya adalah fokus ke satu hal spesifik dulu, jangan langsung banyak hal sekaligus!
Misalnya, kamu ingin jadi orang sukses dalam 10 tahun ke depan. Berdasarkan breakdown-mu, orang sukses adalah orang yang bisa dapat pekerjaan gaji dua digit, punya mobil, rumah, dan tabungan minimal Rp100 juta.
Daripada membuat mind mapping dengan target terlalu general seperti di atas, ada baiknya kamu fokus ke satu target dulu. Misalnya ke target dapat pekerjaan gaji dua digit. Berdasarkan tujuan ini, kamu bisa menyusun apa saja strategi yang bisa kamu kerahkan untuk dapat gaji dua digit.
4. Breakdown Poin-Poinnya
Setelah menentukan fokus, sekarang saatnya membagi fokus tersebut kedalam poin-poin! Jangan lupa memilih jenis poin yang ingin di-breakdown ya.
Misalnya kamu ingin membuat mind map sejarah tentang proses kemerdekaan RI. Kamu bisa melakukan breakdown poin berdasarkan peristiwa-peristiwa yang berkaitan dengan kemerdekaan, siapa saja orang yang terlibat, dan tanggal kejadiannya.
5. Review Mind Map yang Sudah Dibuat
Cara yang terakhir adalah lakukan review final! Cek apakah mind map yang kamu buat sudah lengkap poin-poinnya, apakah ada typo atau kesalahan penulisan, dan semacamnya.
Itulah berbagai contoh mind mapping. Dengan, kamu bisa melihat secara helicopter view sehingga tahu hal apa saja yang harus dilakukan dengan prioritasnya pekerjaannya seperti apa.
Kamu juga bisa terhindar dari kerja kejar tayang karena dikejar deadline. Yang pasti, mind mapping akan membuat kamu lebih terorganisasi dalam mengerjakan suatu tugas sehingga selesai dengan baik dalam waktu cepat.
Jika ternyata kamu memiliki waktu yang tersisa karena kerjaan sudah selesai sebelum deadline tiba, kamu bisa menggunakan waktu tersebut untuk mendalami suatu hal. Bergabung dengan komunitas tentu saja menjadi jawabannya. Di KitaLulus kamu bisa mencari komunitas di bidang yang kamu sukai.
Dari mendalami bidang yang kamu sukai itu bisa menjadi earning point baru loh. Nantinya, kamu bisa juga mencari lowongan kerja tambahan di aplikasi KitaLulus.
Caranya mudah sekali, kamu hanya perlu instal aplikasi KitaLulus lalu registrasi dengan masuk ke akun Google. #LebihMudah dan menyenangkan, bukan? Yuk, segera instal aplikasi KitaLulus di smartphone kamu!