Prospek kerja psikologi– Di setiap pembukaan ajaran baru universitas, jurusan psikologi selalu menempati posisi teratas sebagai jurusan yang paling banyak diminati. Hal ini dikarenakan prospek kerja psikologi begitu luas.
Lantas, lulusan Jurusan Psikologi bisa kerja apa? Lulusan Jurusan Psikologi bisa bekerja sebagai psikolog hingga psikiater. Selain itu, prospek kerja psikologi juga bisa menjadi HRD, Guru BK, dosen, konsultan kesehatan mental, penulis, R&D, translator, hingga general affair.
Untuk lebih detail tentang daftar pekerjaan yang bisa dilamar oleh lulusan Jurusan Psikologi, kamu bisa menyimak artikel ini. KitaLulus akan membahas dengan lengkap bagaimana prospek kerja psikologi untuk gambaran kamu yang tertarik masuk ke jurusan ini.
Yuk, langsung simak saja sampai akhir!
BACA JUGA: Mau Sukses di Usia Muda? Terapkan Growth Mindset Yuk! Ini 7 Caranya
Sekilas tentang Jurusan Psikologi
Secara singkat, psikologi adalah salah satu cabang keilmuan yang akan mempelajari tingkah laku manusia. Mahasiswa jurusan psikologi biasanya akan dikelompokan dalam 4 peminatan, yaitu sebagai berikut.
1. Psikologi Pendidikan
Peminatan yang pertama adalah psikologi pendidikan. Di peminatan ini, kamu akan lebih fokus untuk memahami bagaimana lingkungan pendidikan dalam mengatur muridnya. Biasanya, lulusan psikologi dengan peminatan ini akan lebih berfokus pada karir sebagai guru, yaitu akan ditempatkan pada bidang Bimbingan & Konseling.
Psikologi Pendidikan nantinya akan menentukan tingkat keberhasilan suatu pembelajaran pada murid. Kamu harus lebih memahami potensi murid sehingga mereka bisa mengembangkan kemampuannya.
2. Psikologi Kesehatan
Psikologi kesehatan adalah yang biasanya dikenal dalam jurusan psikologi, yaitu mempelajari tingkah laku mental dan kejiwaan seseorang.
Namun, lulusan jurusan psikologi untuk jenjang pendidikan sarjana belum bisa langsung terjun ke dalam bidang psikologi Klinis. Kamu harus melanjutkan pendidikan spesialis sehingga nantinya bisa berperan sebagai psikolog dan memberikan konsultasi
3. Psikologi Konsumen
Peminatan yang ketiga adalah psikologi konsumen. Di peminatan ini kamu akan menerapkan ilmu psikologi di bidang ekonomi. Jika di sebuah perusahaan akan lebih terpakai untuk divisi marketing yang harus bersinggungan dengan target market.
Mempelajari hingga menganalisis tingkah laku konsumen harus kamu lakukan agar tahu apa yang dibutuhkan konsumen. Faktor lain seperti tren populer hingga kualitas produk juga harus diperhatikan.
4. Psikologi Organisasi
Menganalisis tingkah laku manusia memang hal yang harus dilakukan oleh mahasiswa psikologi. Oleh karena itu, dia pasti paham bagaimana menangani suatu permasalahan yang melibatkan manusia.
Oleh karena kemampuan tersebut, di peminatan psikologi organisasi ini kamu akan memiliki peluang untuk menangani sumber daya manusia.
BACA JUGA: Job Desk Digital Marketing, Prospek Karir, Jenis Tugas, dan Kisaran Gajinya 2022
Mata Kuliah yang Dipelajari di Jurusan Psikologi
Setelah mengetahui apa saja peminatan di jurusan psikologi, kamu pastinya bertanya-tanya tentang apa saja yang dipelajari di jurusan ini, bukan? Secara garis besar, kamu memang akan mempelajari tingkah laku manusia. Jadi, kamu membutuhkan pengetahuan tambahan untuk bisa menerapkannya.
Nah, berikut adalah beberapa mata kuliah yang akan kamu pelajari jika masuk ke jurusan psikologi:
- Rentang Perkembangan Manusia
- Teori-Teori Kepribadian
- Psikologi Sosial
- Psikologi Pendidikan
- Psikologi Komunikasi
- Kesehatan Mental
- Psikologi Industri
- Gangguan Mental
- Psikologi Organisasi
- Psikologi Perkembangan
- Kode Etik Psikologi
- Psikologi Konseling
- Patologi & Rehabilitasi Sosial
- Psikologi Lintas Budaya
- Psikologi Lingkungan
- Masalah-masalah Psikologis Remaja
- Pengelolaan Sumber Daya Manusia
- Bimbingan & Konseling
BACA JUGA: Apa Itu Content Marketing? Ini Arti, Manfaat, Tugas, Contoh, dan Proyeksi Gajinya
9 Universitas dengan Jurusan Psikologi Terbaik
Meskipun jurusan psikologi banyak diminati, tetapi tidak semua universitas memiliki jurusan ini loh. Bahkan, penempatan jurusan ini di beberapa universitas juga berbeda. Ada universitas yang menggolongkan psikologi sebagai bagian dari sains dan ada pula yang menggolongkannya di humaniora.
Ketika jurusan psikologi di suatu universitas masuk ke fakultas sains, berarti untuk murid dari lulusan SMA jurusan IPS tidak bisa langsung mendaftar. Ketika tes, kamu harus memilih paket campuran yang mana harus dikombinasikan dengan jurusan humaniora. Begitu pula jika terjadi sebaliknya.
Nah, jika kamu bingung ingin menempuh studi psikologi di mana, berikut daftar universitas dengan jurusan psikologi terbaik di Indonesia:
- Universitas Indonesia
- Universitas Pendidikan Indonesia
- Universitas Airlangga
- Binus University
- Universitas Brawijaya
- Universitas Diponegoro
- Universitas Gadjah Mada
- Universitas Padjadjaran
- Universitas Sebelas Maret
- Universitas Negeri Malang
15 Prospek Kerja Jurusan Psikologi dan Gajinya
Jika kamu berpikir bahwa lulusan psikologi pasti menjadi seorang psikolog, maka kamu kurang tepat. Prospek kerja psikologi sangat luas karena berbagai hal membutuhkan pemahaman mengenai manusia.
Berikut akan KitaLulus jelaskan apa saja prospek kerja psikologi. Beberapa bidang ini bisa kamu jadikan pilihan karier ke depan setelah lulus atau bahkan mencari lowongan magang sebagai bekal setelah lulus kuliah.
1. Bagian Personalia (HRD)
Menjadi seorang HRD atau Human Resource Development harus memiliki keterampilan untuk memahami karakter manusia. Hal tersebut dikarenakan seorang HRD bertanggung jawab untuk melakukan perekrutan karyawan yang dibutuhkan perusahaan.
Seorang HRD harus tahu seperti apa SDM yang dibutuhkan perusahaan. Sebab, nantinya HRD tidak hanya bertugas untuk melakukan perekrutan karyawan, tetapi juga melakukan monitoring hingga evaluasi karyawan.
Gaji seorang HRD junior sekitar Rp3.500.000 – Rp5.000.000 tergantung kondisi perusahaan. Gaji untuk manager HRD bisa mencapai Rp55.000.000.
2. Konsultan Pendidikan
Seorang konsultan pendidikan biasanya bekerja untuk suatu lembaga pendidikan nonformal. Ia bertugas untuk memberikan arahan jurusan atau bahkan pilihan universitas yang diinginkan oleh klien. Nantinya, konsultan pendidikan juga akan mengurus berbagai administrasi yang dibutuhkan oleh klien saat pendaftaran sekolah.
Profesi ini tergolong masih jarang diketahui, tetapi peluang jenjang kariernya sangat menjanjikan. Bahkan, gaji seorang konsultan pendidikan tergolong tinggi, yaitu rentang Rp7.000.000 – Rp10.000.000.
3. Konsultan Karier
Konsultan karier hampir mirip dengan konsultan pendidikan. Bedanya, konsultan karier akan memberikan pengarahan kepada klien untuk mengenal potensi dirinya. Hal tersebut dilakukan supaya klien mengenali dirinya dan tahu karier yang sesuai.
Setelah klien mengetahui potensi diri dan ingin berkarier di bidang apa, konsultan karier kemudian akan memberikan simulasi tes sesuai bidang yang diinginkan klien. Dengan begitu, klien akan semakin tahu bagaimana pola kerja bidang karier tersebut.
Gaji seorang konsultan karier berkisar Rp5.000.000 hingga Rp10.000.000.
4. Dosen Psikologi
Untuk menjadi dosen, kamu bisa mengambil kuliah magister dengan konsentrasi yang sesuai dengan peminatan sebelumnya. Dengan begitu, kamu akan bisa memberikan pembelajaran kepada mahasiswa yang kamu ajar dengan maksimal dan mendalam.
Gaji seorang dosen mulai dari Rp3.500.000 hingga Rp10.000.000. Gaji bulanan tersebut tentu saja di luar dari tunjangan dan fasilitas yang diberikan oleh kampus ya.
5. Perawat Kesehatan Mental
Untuk menjadi perawat kesehatan mental yang profesional, kamu harus memiliki sertifikat kompetensi perawat. Kamu juga harus benar-benar mengerti kompetensi pekerjaan ini karena klien yang kamu tangani dalam kondisi spesial.
Kamu juga harus melakukan koordinasi dengan dokter hingga terapis okupasi untuk mengetahui perkembangan pasien yang kamu tangani.
Gaji seorang perawat kesehatan mental adalah Rp4.000.000 – Rp6.000.000.
6. Psikolog
Psikolog tidak sama dengan psikiater. Psikiater merupakan dokter yang memang ahli dalam bidang psikiatri dengan memberikan perawatan intensif kepada pasien dengan gangguan mental. Sedangkan psikolog biasanya bertugas untuk memberikan diagnosis terhadap pasien yang ia tangani.
Dalam arti singkat, pasien dari psikolog akan diteruskan kepada psikiater.
Seorang psikolog bisa memiliki pendapatan hingga Rp13.000.000 atau bahkan lebih jika memang dia psikolog profesional dengan reputasi yang tinggi. Biasanya, jika sudah memiliki pengalaman kerja yang tinggi, rekomendasi pribadi akan datang antarpasien.
Akan tetapi, jika kamu ingin menjadi psikolog, kamu harus tahu satu aturan penting: menjaga identitas pasien yang kamu tangani.
7. Psikolog Klinis
Psikolog klinis memiliki peran yang hampir sama dengan seorang psikolog biasanya. Hanya saja, psikolog klinis memiliki beberapa layanan di luar beban kerja psikolog, seperti konsultasi hubungan manusia di tempat kerja.
Rentang gaji seorang psikolog klinis antara Rp7.000.000 hingga Rp10.000.000.
8. Penulis (Content Writer)
Di beberapa perusahaan yang memang bergerak di bidang kesehatan kerap kali membutuhkan penulis konten specialist dengan bidang pendidikan yang sesuai. Nah, jika kamu lulusan jurusan psikologi, peluang menjadi penulis konten di bidang psikologi tentu terbuka lebar.
Peran sebagai penulis konten bisa kamu jadikan sebagai side hustle yang sangat bisa dipertimbangkan. Income tambahan kamu bisa mencapai Rp3.000.000 hingga Rp5.500.000 per bulan.
9. Research And Development (RnD)
Tugas seorang RnD tentu saja tidak terpisahkan dengan materi yang kamu pelajari di Jurusan psikologi dari peminatan psikologi Konsumen. Sebab, RnD tentu harus melakukan riset sebelum membuat sesuatu.
Rentang gaji yang bisa kamu dapatkan adalah Rp4.000.000 – Rp6.000.000 per bulannya, atau sesuai skala project yang kamu kerjakan.
BACA JUGA: 5 Jenis Tes Psikotes Gambar Saat Rekrutmen Kerja dan Tipsnya
10. Management Trainee (MT)
Management Trainee atau MT biasanya tidak dibatasi oleh jurusan. Oleh karena itu, kamu sebagai lulusan jurusan psikologi bisa bergabung dengan program ini.
Biasanya, program Management Trainee dilakukan oleh suatu perusahaan untuk menyiapkan karyawan yang bisa menempati posisi manajerial dengan jenjang karier yang terbilang cepat.
Kemampuan seseorang untuk menempati posisi manajerial salah satunya adalah dapat mengatur tim dengan baik. Sebagai lulusan dari psikologi, kamu tentu tidak memiliki kesulitan di bidang ini.
Sebagai seorang MT, kamu bisa mendapatkan gaji sekitar Rp3.000.000 hingga Rp6.000.000. Semakin besar perusahaan tempat kamu diterima sebagai MT, biasanya gaji dan tunjangannya juga akan makin besar.
11. Guru Bimbingan Konseling (BK)
Prospek kerja psikologi selanjutnya adalah menjadi guru bimbingan konseling. Peran ini adalah untuk membimbing siswa-siswi yang bingung ingin melanjutkan belajar di jurusan apa. Untuk guru BK SMA, juga berperan untuk mengarahkan murid tentang minat dan bakat yang sebenarnya mereka inginkan sehingga bisa memilih jurusan kuliah yang sesuai.
Keseharian guru BK biasanya juga untuk mendengarkan keluh dan kesah murid tentang apa yang mengganggu mereka belajar. Ketika ada murid yang memiliki perilaku tidak sesuai, guru BK juga harus mengarahkan dan memberikan penjelasan dengan baik.
Gaji seorang guru BK sekitar Rp2.000.000 – Rp8.000.000. Nominal tersebut biasanya belum termasuk tunjangan yang bisa didapatkan.
12. Terapis Kesehatan Mental Anak
Sesuai dengan nama perannya, terapis kesehatan mental anak hanya menangani anak-anak yang memiliki gangguan kesehatan mental. Biasanya, peran ini akan bertugas untuk memberikan pendampingan sehingga anak bisa lebih mengontrol emosi, belajar berbicara dengan baik, hingga memberikan laporan kepada orang tua terhadap perkembangan anaknya.
Rata-rata gaji terapis kesehatan mental anak adalah Rp5.000.000 tiap bulannya.
13. Translator Buku Psikologi
Semua orang memang bisa menjadi translator jika memang memahami bahasa asli naskah yang ingin diterjemahkan. Namun, untuk buku-buku khusus yang membahas psikologi, tentu saja hanya alumni Jurusan Psikologi yang memahaminya dengan baik.
Lagi pula, menerjemahkan tidak hanya sekadar mengartikan setiap kalimat yang ada sehingga membutuhkan pemahaman yang baik akan suatu naskah. Gaji seorang translator bisa mencapai Rp5.000.000 – Rp15.000.000 untuk setiap buku yang diterjemahkannya.
14. Psikiater
Prospek kerja psikologi selanjutnya adalah menjadi seorang psikiater. Psikiater berbeda dengan psikolog karena nantinya kamu harus melanjutkan studi khusus sehingga mendapatkan gelar Sp.K.J. atau spesialis kesehatan jiwa. Gaji psikiater tergolong tinggi, yaitu Rp8.000.000 – Rp12.000.000.
15. General Affair
General affair memiliki tugas dan tanggung jawab yang sedikit berpotongan dengan HRD. Oleh karena itu, bagi lulusan Jurusan Psikologi akan dengan baik dalam memahami bidang pekerjaan ini. Gaji general affair sekitar Rp5.000.000 – Rp10.000.000 per bulan, tergantung tingkat pengalaman dan lama kerja.
BACA JUGA: Tak Disangka, Ini 13 Prospek Kerja Sosiologi Menjanjikan
Itulah prospek kerja psikologi yang bisa kamu pelajari. Bagaimana? Semakin tertarik untuk masuk jurusan ini? Menjadi paham bahwa jurusan ini tidak hanya menangani konsultasi medis mengenai kondisi mental seseorang?
Jika kamu sedang mencari lowongan kerja yang sesuai dengan peminatan di Jurusan psikologi, kamu bisa mengeceknya di KitaLulus. Kamu cukup install aplikasi KitaLulus di Playstore ya.
Dengan KitaLulus, kamu akan mendapatkan pengalaman mencari dan melamar pekerjaan dengan #LebihMudah. Bahkan, di aplikasi KitaLulus juga bisa belajar untuk mengerjakan soal-soal psikotes loh. Jadi, persiapan melamar kerja menjadi lebih terorganisir dan profesional deh.
Tunggu apalagi? Ayo instal KitaLulus sekarang dan kejar profesi sesuai passion dan cita-citamu!