SEO specialist adalah profesi yang belakangan ini semakin tren dan banyak dibutuhkan oleh perusahaan. Adapun tugas utamanya adalah membantu website untuk mendapatkan ranking yang lebih baik di halaman hasil pencarian.
Dalam era digital saat ini, SEO menjadi faktor penting dalam meningkatkan daya saing suatu bisnis. Melalui teknik pengoptimalan website yang dilakukan oleh SEO specialist, website dapat ditemukan dengan lebih mudah oleh calon pelanggan yang mencari produk atau layanan yang relevan.
Bagi bisnis online, kehadiran spesialis SEO tentunya sangat penting untuk membantu mengembangkan visibilitas website dan meningkatkan penjualan. Ingin tahu lebih lanjut mengenai tugas dan peran SEO specialist? Mari simak penjelasannya dalam artikel KitaLulus berikut!
Apa Itu SEO Specialist?
SEO specialist adalah seorang profesional di bidang digital marketing yang memiliki pengetahuan dan keahlian dalam melakukan optimasi halaman website untuk mendapatkan peringkat baik di search engine atau mesin pencarian seperti Google.
Mereka akan bertanggung jawab dalam mengatur strategi, teknik, dan taktik untuk menaikan trafik website serta mencapai peringkat terbaik di mesin pencarian dengan cara organik. Cara organik di sini maksudnya tanpa menggunakan iklan, tapi murni berdasarkan pencarian pengguna.
Profesi ini dituntut untuk memiliki pemahaman yang luas tentang SEO, copywriting, serta desain layout website. Hal ini karena kemampuan itulah yang sangat penting dalam mendukung mereka mengerjakan job desk sehari-hari.
Baca juga: Contoh CV SEO Specialist (Plus Template Gratis)
SEO Specialist Job Description
Secara umum, tugas SEO specialist adalah mendatangkan trafik ke situs web dengan cara organik dan memastikan situs web berada di peringkat tertinggi sesuai dengan kata kunci yang ditargetkan.
Namun untuk mencapai hal itu, ada beberapa tugas lainnya yang perlu dilakukan, yaitu:
1. Menganalisis Situs Web
Tugas ini adalah cara untuk mengidentifikasi faktor-faktor apa saja yang memengaruhi peringkat sebuah website di search engine.
Beberapa hal yang akan dianalisis adalah struktur website, performa, kecepatan, serta user experience. Dari identifikasi inilah nantinya seorang SEO specialist akan mengembangkan strategi.
2. Mengembangkan Strategi SEO
Setelah melakukan analisis, tugas SEO specialist berikutnya adalah membuat strategi SEO. Strategi ini dimulai dari mengoptimasi kecepatan website, membuat tampilan website SEO friendly, memilih keyword yang akan ditargetkan, membangun link building, dan banyak lagi.
3. Optimasi Konten
Profesi SEO specialist juga memiliki tugas untuk melakukan optimasi konten dengan menggunakan kata kunci yang relevan dan berdasarkan hasil intensi dari pencarian di mesin pencari.
Mereka harus memastikan bahwa konten pada website relevan dengan hasil pencarian serta berkualitas.
Beberapa hal yang dikerjakan ialah seperti pemilihan judul, menambahkan meta deskripsi, penggunaan kata kunci dalam konten, serta struktur internal link.
4. Mengoptimalkan Struktur Website
Tidak hanya mengoptimasi konten, SEO specialist juga perlu melakukan optimasi struktur website. Tujuannya adalah memastikan website dapat di navigasikan dengan mudah, baik oleh user atau juga robot search engine.
Proses ini meliputi pembuatan sitemap, mengatur struktur URL yang seo friendly, penggunaan tag heading, dan pengorganisasian konten.
5. Strategi Backlink
Mengembangkan strategi backlink bertujuan untuk membangun otoritas website di mata search engine. SEO specialist akan mencari peluang untuk mendapatkan tautan dari situs website lain yang masih relevan dengan website yang mereka miliki.
Biasanya teknik yang digunakan adalah dengan guest posting, kerja sama dengan blogger, dan mencari direktori bisnis.
6. Melakukan Analisis dan Pelaporan
Tugas berikutnya adalah melacak dan menganalisis strategi campaign SEO yang sudah dijalankan. Biasanya untuk melakukan tugas ini akan dibantu menggunakan tools analitik guna memantau trafik, ranking keyword, dan tingkat konversi.
Dari hasil pemantauan ini kemudian dituangkan dalam bentuk laporan yang komprehensif mengenai perkembangan dan pencapaian target.
Baca Juga: Content Writer Adalah: Tugas, Skill, Gaji, Bedanya dengan Copywriter
Skill yang Dibutuhkan untuk Jadi SEO Specialist
Untuk dapat menjalankan seluruh tugas SEO dengan optimal, tentunya seorang pakar SEO perlu didukung dengan skill yang mumpuni. Berikut ini beberapa kemampuan yang diperlukan.
1. Kemampuan Analitik
Pakar SEO harus memiliki skill analitik, karena kemampuan inilah yang akan kamu gunakan sehari-hari di dalam pekerjaan kamu. Kamu harus melakukan keyword research, situs website, riset kompetitor, sampai tren yang sedang berkembang.
2. Menguasai Penggunaan Tools Analytics
Di dalam keseharian SEO specialist juga tidak lepas dari penggunaan tools analytics. Tools inilah yang akan membantu kamu dalam melakukan optimasi SEO.
Maka sangat penting bagi kamu untuk mampu menggunakan SEO tools analytics seperti Google Analytics, Ahrefs, Ubersuggest, Google Search Console, dan sejenisnya.
3. Kemampuan Menulis
Pakar SEO pun harus memiliki kemampuan menulis artikel SEO friendly. Konten yang ditulis haruslah mudah dipahami, memiliki kata kunci yang ditargetkan, menyajikan informasi yang sesuai dengan kebutuhan user, dan menggunakan teknik-teknik on-page SEO.
4. Kemampuan Komunikasi
Kemampuan lainnya yang juga penting dimiliki adalah komunikasi lisan dan tulisan. Kemampuan ini berguna untuk berinteraksi dengan sesama tim SEO, developer, klien, atau blogger yang akan diajak bekerja sama.
SEO specialist pun harus mampu menjelaskan konsep dan teknik dengan jelas dan efektif kepada orang yang mungkin tidak memiliki pemahaman tentang SEO.
Baca juga: Job Desk Digital Marketing, Jenjang Karier, dan Kisaran Gajinya
Kualifikasi SEO Specialist
Kualifikasi SEO specialist sangat bervariasi, tergantung dari kebutuhan masing-masing perusahaan. Namun, secara umum, jika ingin berkarir sebagai SEO specialist, kamu diharapkan memenuhi kualifikasi sebagai berikut.
1. Pendidikan
Umumnya perusahaan akan mencari seorang SEO specialist yang memiliki latar belakang pendidikan di bidang pemasaran digital, komunikasi, ilmu komputer, atau sejenisnya.
Pendidikan formal ini dapat memberikan pemahaman yang lebih luas mengenai dasar-dasar marketing dan pengetahuan teknis yang diperlukan.
2. Pengalaman Kerja
Perusahaan akan sangat menyukai kandidat yang memiliki pengalaman kerja di bidang SEO atau digital marketing. Baik itu kamu bekerja di agensi digital marketing, perusahaan e-commerce, atau lainnya.
Pengalaman kerja ini dianggap berharga karena artinya kamu sudah memiliki pemahaman praktis tentang optimasi search engine.
3. Pengetahuan SEO
Berikutnya, perusahaan juga akan lebih suka pada kandidat yang memiliki pengetahuan mumpuni tentang prinsip-prinsip SEO, mulai dari optimasi on-page, off-page, analisis keyword, analisis data, sampai algoritma mesin pencari.
4. Skill Teknis
Di dalam informasi lowongan SEO specialist, biasanya akan tercantum beberapa kemampuan teknis yang harus dikuasai, seperti pemahaman HTML, CSS, dan struktur website. Kemampuan teknis ini akan mendukung pakar SEO dalam mengelola aspek-aspek teknis SEO.
Baca Juga: Mengenal Web Developer: Tugas, Gaji, Skill yang Dibutuhkan
Jenjang Karir SEO Specialist
SEO specialist memiliki jenjang karier yang menjanjikan. Berikut penjelasannya.
1. Junior SEO Specialist
Ini adalah jenjang karier awal saat kamu baru terjun ke dalam dunia SEO. Sebagai junior, kamu akan mengemban tanggung jawab untuk melakukan pengujian, analisis, dan mengoptimasi website agar dapat ditemukan di search engine.
Dalam melakukan tugas, kamu nanti akan banyak berkolaborasi erat dengan tim pengembangan web untuk memastikan bahwa seluruh komponen website sudah sejalan dengan strategi yang diterapkan.
2. SEO Executive
Setelah memiliki pengalaman dan praktik beberapa tahun, selanjutnya kamu akan menjadi SEO Executive. Pada posisi ini, kamu akan lebih fokus pada analisis SEO baik dari sisi on-page dan off-page dari website kompetitor.
Kamu akan banyak membutuhkan bantuan tools analytics, seperti SEMush, Ahref, dan sejenisnya. Selain menganalisis kompetitor, kamu juga akan membantu tim konten untuk membuat artikel yang ramah SEO, berkualitas, serta informatif.
3. Sr. SEO Specialist
Pada posisi ini kamu akan fokus pada perencanaan, pengembangan, dan penerapan SEO strategy dalam website. Kamu juga akan menerapkan strategi ROI, identifikasi KPI, serta mengoptimasi website.
4. SEO Manager
Ketika kamu sudah sampai pada jenjang karier SEO manager, kamu memiliki tanggung jawab melakukan perencanaan sampai pengelolaan strategi SEO secara keseluruhan. Ini mencakup analisis website, content strategy, link building, keyword analytics, sampai pada web marketing.
5. Head of Digital
Ini adalah posisi jenjang karier SEO paling tinggi. Sebagai head of digital, kamu akan bertanggung jawab memastikan praktik hingga proses tim digital marketing secara keseluruhan dapat mencapai hasil terbaik. Hal ini mencakup pengelolaan, monitoring, approval, dan infrastruktur digital.
Kamu juga akan menerima laporan dari SEO specialist dan tim digital marketing lainnya, kemudian memutuskan langkah selanjutnya.
Gaji SEO Specialist
Selain memiliki jenjang karier yang menjanjikan, pakar SEO juga menawarkan upah yang tinggi. Rata-rata gaji SEO specialist adalah Rp5 juta hingga Rp10 juta.
Sebagai gambaran untuk kamu, berikut ini gaji SEO specialist di beberapa startup serta perusahaan ternama dilansir dari situs Danacita.
- Tokopedia: Rp8.000.000 sampai Rp9.000.000
- Astra Internasional: Rp9.000.000 sampai Rp10.000.000
- Traveloka: Rp10.000.000
- Bukalapak: Rp8.000.000-Rp9.000.000
- IProspect: Rp6.000.000
Baca juga: SEM Adalah: Pengertian, Kelebihan, Kekurangan, Contoh
Cara Menjadi SEO Specialist
Melihat jenjang karier dan gaji yang bisa didapatkan, tentunya membuat kamu tertarik untuk menjadi seorang SEO specialist, bukan? Jika iya, berikut ini beberapa cara untuk menjadi SEO specialist.
1. Mengerti dan Memahami Cara Kerja Mesin Pencari
Pertama, kamu harus memiliki pemahaman bagaimana cara kerja mesin pencari. Kamu harus paham konsep-konsep dasar mesin pencari seperti Google.
2. Mencari Tahu Dasar-dasar SEO
Selanjutnya, kamu juga harus mengetahui apa saja dasar-dasar dari SEO. Mulai dari kata kunci, link, optimasi website baik on-page dan off-page. Mengerti tentang crawling dan indexing, dan dasar-dasar lainnya.
3. Belajar Penggunaan Tools
Saat kamu terjun ke dunia SEO, kamu tidak bisa lepas dari penggunaan tools untuk mendukung analisis.
Maka dari itu, kamu harus belajar untuk menggunakan tools seperti Google Analytics, Google Search Console, Ahrefs, atau juga SEMRush.
Selain belajar menggunakannya, kamu juga harus belajar membaca data yang disajikan oleh tools tersebut.
4. Ikuti Program Pelatihan
Cara menjadi SEO specialist berikutnya adalah dengan cara mengikuti program pelatihan seperti bootcamp. Saat ini, sudah banyak sekali program bootcamp SEO yang bisa kamu ikuti.
Dengan mengikuti bootcamp, kamu bisa belajar teknik-teknik SEO dari dasar hingga mahir bersama para praktisi yang memang sudah terjun langsung ke dunia SEO.
5. Mengikuti Program Magang
Selanjutnya, bila kamu sudah memahami dasar-dasar teknik SEO, kamu dapat terjun langsung mempraktikkan kemampuan kamu dengan mengikuti program magang. Saat ini banyak lowongan SEO specialist untuk program magang yang dibuka oleh berbagai perusahaan.
Magang bisa menjadi kesempatan untuk mengasah skill SEO kamu secara langsung. Selama magang, kamu juga akan mendapat mentor langsung dari SEO specialist senior, ini bisa jadi kesempatan kamu untuk menggali ilmu sebanyak-banyaknya.
Baca juga: Cara Belajar Digital Marketing untuk Pemula Terlengkap
Itulah informasi lengkap seputar tugas-tugas SEO specialist, prospek kerja, hingga gajinya. Informasi lowongan SEO specialist saat ini sudah tidak sulit didapatkan. Apalagi ada aplikasi KitaLulus yang membuat proses pencarian lowongan pekerjaan semakin mudah dan cepat.
Dengan aplikasi KitaLulus, kamu dapat melakukan filter lokasi, jenis perusahaan, hingga gaji. Menarik, bukan? Yuk install aplikasi KitaLulus sekarang juga di HP kamu!